Suara.com - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung bersyukur dengan kenaikan elektabilitasnya dalam beberapa waktu belakangan. Meski begitu, Pramono memastikan akan tetap terus mengintensifkan sosialisasinya kepada warga.
Terkait naiknya elektabilitas dari hasil survei, Pramono menyatakan bahwa hal tersebut tidak diraih instan. Ia percaya bahwa hal tersebut merupakan buah hasil kerja kerasnya bersama Rano Karno yang merupakan wakilnya saat ini.
"Yang pertama, Alhamdulillah. Kedua, tidak mengurangi cara saya bekerja bersosialisasi ini menunjukkan bahwa apa yang dilakukan oleh tim saya dan Bang Doel sudah on the right track," katanya di Kawasan Rawa Simprug, Kebayoran Lama, Kamis (14/11/2024).
Saat ini, Pramono mengatakan saat ini, dirinya masih berupaya menjaring pemilih muda alias Gen Z. Pasalnya hingga kini Pramono masih menganggap belum semua pemilih Gen Z memilihnya.
"Dari evaluasi untuk tim yang perlu dilakukan adalah menyapa Gen Z lebih sering karena (suara) Gen Z imbang-imbang lah," ucapnya.
"Tetapi, saya bersyukur sekarang sudah kayak Valentino Rossi 46 (persen)," tambah Pramono.
Sebelumnya diberitakan, Saiful Mujani Research Center (SMRC) merilis hasil survei Pilkada Jakarta 2024 untuk periode 31 Oktober 2024 hingga 9 November 2024.
Berdasarkan hasil survei tersebut, Pramono Anung-Rano Karno unggul dari dua rivalnya.
Pendiri SMRC, Saiful Mujani mengatakan, berdasarkan hasil survei yang dilakukan, Pramono-Rano mendapat elektabilitas sebesar 46 pesen. Sedangkan, Ridwan Kamil (RK)-Suswono 39,1 persen.
Pasangan calon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto 5,1 persen. Kemudian responden yang menjawab belum tahu sekitar 9,8 persen.
Baca Juga: Beda Dari Partai Buruh yang Merapat ke RK-Suswono, KSPSI Pembaruan Pilih Dukung Pramono-Rano
"Pramono-Rano mendapat dukungan 46 persen, sementara RK-Suswono 39,1 persen, dan Dharma-Kun 5,1 persen. Yang belum tahu sekitar 9,8 persen," katanya, Rabu (13/11/2024).
Saiful mengatakan, dalam hasil survei yang diperoleh oleh pihaknya, hasil elektabilitas Pramono-Rano meningkat signifikan sejak 3 minggu belakangan. Namun, kata Saiful, hasil tersebut bisa saja berubah jika RK- Suswono punya gebrakan hingga bisa menyalip keunggulan Pram-Rano.
“Namun demikian dalam 2 minggu ke depan bisa saja RK - Suswono mengejar, dan melewati Pramono-Rano. Misalnya kalau terjadi kenaikan secara signifikan pada RK-Suswono, dan sebaliknya Pramono-Rano turun secara signifikan,” kata Saiful.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?