Suara.com - Pengacara kondang Hotman Paris mengaku jengah dengan berita terkait penyalahgunaan donasi yang menyangkut Agus Salim dengan Pratiwi Noviyanthi atau yang akrab disebut Teh Novi.
Dibagikan dalam akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall saat hadir menjadi bintang tamu di acara 'Pagi Pagi Ambyar' Hotman Paris mengatakan lelah melihat muka Agus Salim setiap kali membuka media sosial.
Hotman Paris menyebut sikap Agus Salim selama ini seperti orang yang tidak tahu diri. Agus seharusnya lebih rendah hati dan meminta maaf serta berterimakasih kepada Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi serta para donaturnya.
"Kasus ini benar-benar, tiap kita buka medsos muka Agus mulu, Agus mulu, capek gue liatnya," kata Hotman Paris.
"Udah Agus udahlah bilang aja minta maaf, terima kasih atas bantuannya dan semoga ridho kemana uang itu dipakai selesai," lanjutnya.
Hotman Paris juga mengatakan agar para donatur tak perlu lagi memusingkan uang donasi yang telah diberikan kepada Agus Salim.
"Yang memberikan sumbangan gak usah pusingin lagi lah, sudah rela uang mu itu kan, dipakai untuk apa, udahlah gak usah harus dipakai untuk ini, untuk ini," ujar Hotman Paris.
Saat dikonfirmasi mengenai kelanjutan kasus Agus Salim dengan Teh Novi, Hotman Paris memastikan kasus tersebut akan sampai ke ranah hukum namun ia mengaku bingung terkait jalur hukumnya.
"Bang ketika mediasi ini tidak berjalan dengan lancar artinya ada satu pihak yang walk out menurut abang sebagai kuasa hukum ternama ya akhirnya akan seperti apa bang," tanya Rian Ibram.
Baca Juga: Drama Berlanjut! Pratiwi Noviyanthi Bantah Tunjuk Firdaus Oiwobo Jadi Pengacara
"Ke ranah hukum, cuma yang saya tidak mengerti ranah hukumnya dimana. Kan sudah dikasih uang donasi kepemilikan uang itu sudah beralih kepada Agus. Agus makai untuk si asprinya kek atau apa aja itu urusan dia," jawabnya.
Hotman Paris bahkan menyebut bila uang donasi yang diterima Agus sebanyak 1,3 miliar tersebut hanya bisa dipakainya satu hari di Plaza Indonesia.
"Emang donasinya berapa miliar sih, 1,3 M mah satu hari juga habis di Plaza Indonesia," ungkap Hotman Paris.
Unggahan itu pun langsung menuai beragam respon kontra dari warganet yang melihatnya. Banyak yang menyebut bila penyalahgunaan uang donasi tetap tidak bisa dibiarkan begitu saja.
"Tapi gbsa begitu bang,, ijab nya di open donasi kan buat pengobatan,bukan buat bayar utang dan biaya hidup dia... dr prtma yg salah emg si agus, dia ga terbuka tambah lagi uang nya dipake buat yg lain² tambh lagi ada kompor meledug (emoji api 2x)," kata akun @ra***10.
"Hmmm kok gtu ya ? Namanya uang donasi ya harus ada pertanggungjawaban nya. Gabisa sembarang pake, klo emg buat brobat ya brobat. Iya sepele di kau bang, klo gtu kasih aja agus 1.3M," imbuh @di***25.
Berita Terkait
-
Drama Berlanjut! Pratiwi Noviyanthi Bantah Tunjuk Firdaus Oiwobo Jadi Pengacara
-
Wawa Siapanya Agus Salim? Perubahan Ekspresi saat Kemensos Sebut Bakal Audit Uang Donasi Jadi Sorotan
-
Sudah Damai, Pratiwi Noviyanthi Wanti-wanti Farhat Abbas Tak Sebut Dirinya Cari Untung Lewat Yayasan Lagi
-
Pratiwi Noviyanthi Sebut Firdaus Oiwobo Ngaku-Ngaku Jadi Pengacaranya
-
Dampak Perdamaian Farhat-Densu: Teh Novi Minta Laporan Donasi Dicabut
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru