Suara.com - Cuaca buruk yang ditandai hujan deras di berbagai wilayah dapat menimbulkan dampak serius terhadap kesehatan masyarakat. Penurunan daya tahan tubuh akibat cuaca ekstrem juga berisiko memperparah kambuhnya penyakit kronis pada individu yang rentan.
Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Tjandra Yoga Aditama menyebutkan bahwa ada sejumlah penyakit yang rentan terjadi ketika cuaca ekstrem yang sampai menimbulkan bencana seperti banjir.
"Pertama itu penyakit diare sangat erat kaitannya dengan kebersihan individu (personal hygiene)," kata Tjandra dalam keterangannya kepada Suara.com, Jumat (20/12/2024).
Diare rentan terjadi, terutama ketika terjadi banjir, akibat sumber-sumber air minum terutama jika berasal dari sumur dangkal akan banyak tercemar.
Selain itu, pada saat banjir, ada kemungkinan akan terjadi pengungsian di mana fasilitas dan sarana serba terbatas, termasuk ketersediaan air bersih.
Tjandra mengingatkan bahwa kondisi seperti itu berpotensi besar timbulkan penyakit diare disertai penularan yang cepat.
"Anjurannya ada empat, biasakan cuci tangan dengan sabun setiap akan makan, minum serta sehabis buang hajat, biasakan merebus air minum hingga mendidih setiap hari, menjaga kebersihan lingkungan seperti tidak menumpuk sampah di sekitar tempat tinggal, serta tidak lupa menghubungi segera petugas kesehatan terdekat bila ada gejala-gejala diare," pesannya.
Leptospirosis
Penyakit lainnya, ada leptospirosis yang disebabkan oleh bakteri yang disebut leptospira dan ditularkan melalui kotoran dan air kencing tikus.
Pada saat terjadi banjir, maka tikus-tikus yang tinggal di liang-liang tanah akan ikut keluar menyelamatkan diri.
Tikus tersebut kemudian berkeliaran di sekitar manusia di mana kotoran dan air kencingnya akan bercampur dengan air banjir.
Tjandra menjelaskan bahwa seseorang yang mempunyai luka terbuka lebih rentan terinfeksi penyakit leptospirosis bila terjadi kontak langsung dengan air yang terkontaminasi tersebut.
"Segera berobat ke sarana kesehatan bila sakit dengan gejala panas tiba-tiba, sakit kepala dan menggigil," sarannya.
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan peningkatan penyakit kulit, seperti infeksi dan alergi juha patut diwaspadai. Cuaca yang berubah-ubah kerap kali membuat daya tahan tubuh melemah sehingga rentan terkena penyakit.
"Perlu juga diantisipasi perburukan penyakit kronik yang mungkin memang sudah diderita. Hal ini terjadi karena penurunan daya tahan tubuh akibat musim hujan berkepanjangan," ujarnya.
Berita Terkait
-
Cuaca Ekstrem, Megawati Minta Pemerintah Kedepankan Upaya Mitigasi dan Beri Pesan Ini untuk Kader Banteng
-
Diklaim Demi Wong Cilik, Pemerintah Diminta Lindungi Industri Tembakau Lewat PP Kesehatan
-
Cegah Banjir Besar 2020 Terulang di Jakarta, Teguh Mau Modifikasi Cuaca: Bukannya Lari dari Takdir Tuhan
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
Terkini
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis 2025 Naik Jadi Rp99 Triliun, BGN Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Hari
-
Bukan Tak Senang, Ini Alasan Prabowo Larang Siswa Sambut Kunjungan Presiden
-
10 Wisata Alam Jember untuk Libur Akhir Tahun, dari Pantai Eksotis hingga Situs Megalitik
-
Adian Napitupulu Siap Temui Purbaya Bawa Data: Milenial-Gen Z Justru Suka Produk Thrifting
-
Ketua BGN Tak Masalah Anak Wakil Ketua DPRD Sulsel Punya 41 SPPG: Siapa yang Mampu Silakan Bangun
-
Ijazah Asli Jokowi Terungkap Ada di Polda Metro, Jadi Barang Bukti Kasus Apa?
-
Berkas Kasus Pencemaran Nama Baik Ridwan Kamil Dilimpahkan ke Jaksa, Kapan Lisa Mariana Disidang?
-
Viral Petugas Selipkan Bonus Rp5 Ribu di Ompreng Siswa, Ketua MBG: Itu Kreativitas
-
Nasib Bangunan Mewah Rafael Alun di Kebayoran Baru: Aset Rp19,7 M Diserahkan KPK ke Kejagung
-
Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Refly Harun: Kalau Roy Suryo Keluar, Kami Juga Keluar!