Suara.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri melempar candaan soal kursi ketua umum di acara Bimtek Anggota Legislatif Daerah PDIP di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2025).
Candaan itu terjadi kala Megawati menyaksikan langsung persembahan lukisan dari berbagai seniman Tanah Air spesial untuk ulang tahunnya dalam acara tersebut.
Megawati awalnya melakukan interaksi dengan para seniman tersebut dan bertanya seputar apa yang menjadi inspirasi dari karyanya.
Megawati dalam kesempatan itu didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta jajaran elita PDIP seperti Rano Karno, Komarudin Watubun, Ahmad Basarah, hingga Bintang Puspayoga.
Usai berinteraksi, Megawati merasa menjadi Master Of Ceremony atau MC di atas panggung.
"Makanya, lho kok saya malah jadi (MC) hehe," kata Megawati.
Rano yang menemani Megawati lantas menyampaikan jika Megawati telah menjadi MC.
Menanggapi hal itu Megawati kemudian menegaskan jika dirinya ini merupakan Ketua Umum DPP PDIP. Ia mempertanyakan mengapa turun pangkat menjadi MC.
Kalau turun pangkat seperti ini, kata dia, bisa jadi peluang pihak-pihak yang mau mengambil alih kursi ketum.
Baca Juga: Dilukis Seperti Srikandi Lagi Memanah, Megawati Tanya Harus Bidik Siapa? Kader PDIP Teriak Mulyono
"Jadi MC. Ibu jadi kurator lukisan bu," kata Rano.
"Loh kan saya ketum'e. Bukan, kalau tau saya ini kan berarti turun pangkat ya. Wah pasti udah ada deh yang mau ngambil," canda Megawati.
Dalam kesempatan ini, Megawati Soekarnoputri diberikan kejutan dalam rangka hari ulang tahunnya yang ke-78 dalam acara Bimtek Anggota Legislatif PDIP di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2025).
Kejutan itu yakni Megawati dipersembahkan berbagai macam lukisan dari seniman-seniman Tanah Air yang menggambarkan tentang dirinya.
Para seniman itu lantas memajang hasil karyanya di atas panggung acara Bimtek. Megawati kemudian dipersilakan menyaksikan satu persatu lukisan yang dipersembahkan untuknya spesial di momen ulang tahunnya.
Berita Terkait
-
Dilukis Seperti Srikandi Lagi Memanah, Megawati Tanya Harus Bidik Siapa? Kader PDIP Teriak Mulyono
-
PDIP Kumpulkan Ribuan Anggota DPRD di Kemayoran, Siap Terima 'Petuah' Megawati, Apa Isinya?
-
Megawati Titip Minyak Urut buat Prabowo, Apa Fungsinya Selain Redakan Pegal-Pegal?
-
Presiden Prabowo Kirim Bunga Anggrek Kepada Megawati, Ini Makna di Baliknya
-
Puan Ungkap Hubungan Manis Prabowo-Megawati Tak Cuma Minyak Urut, Kerap Saling Kirim Vitamin
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Dari Tanah Merah Menjadi Kampung Tanah Harapan, Pramono Janjikan Pembangunan Total dan Banjir Bansos
-
Prabowo Mau Manfaatkan Uang Sitaan Koruptor, Ini Pos-pos yang Bakal Kecipratan
-
Diduga karena Masalah Asmara, Seorang Pria Tewas Ditusuk di Condet
-
Mau Kirim 500 Ribu Pekerja ke Luar Negeri, Pemerintah Siapkan Anggaran hingga Rp25 T, Buat Apa Saja?
-
Sidang Perdana Kasus TPPU Eks Sekretaris MA Nurhadi Digelar Hari Ini
-
Masih Lemas Usai Selang Makan Dilepas, Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Kapan Diperiksa?
-
KUHAP Baru Disahkan! Gantikan Aturan Warisan Orde Baru
-
Mencekam! Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali Tewaskan 5 Orang, Bus Agra Mas yang Mulai?
-
Dilaporkan ke MKD, Komisi III Bantah Catut Nama LSM dalam Pembahasan RKUHAP
-
Kunjungi Jepang, Menko Yusril Bahas Reformasi Polri hingga Dukungan Keanggotaan OECD