Suara.com - Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, menegaskan bahwa ASEAN adalah kawasan yang kuat dan bersatu, dengan fondasi kerja sama yang kokoh dan tidak mudah tergoyahkan oleh dinamika global.
Dalam sebuah unggahan di media sosial pada Selasa melansir ANTARA, Anwar menyebut bahwa semangat kolektif antarnegara anggota menjadi sumber kekuatan utama ASEAN yang selama ini menjaga kestabilan regional, baik dari sisi politik, sosial, maupun ekonomi.
Ia mendorong agar kekuatan kolektif ini tidak hanya dijaga, tetapi juga dimanfaatkan secara agresif dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk ancaman dari perang dagang dan tekanan geopolitik global yang dipicu oleh kebijakan proteksionis Amerika Serikat.
Menurut Anwar, ketangguhan ekonomi ASEAN terbukti dengan tetap stabilnya kawasan ini di tengah ketidakpastian ekonomi global, yang ditandai oleh fluktuasi pasar, kenaikan tarif, dan gangguan rantai pasok internasional.
Anwar Ibrahim, menegaskan bahwa ASEAN telah menjelma menjadi jangkar stabilitas di kawasan Asia, memainkan peran penting sebagai penyeimbang dalam dinamika geopolitik global yang kian kompleks.
Menurutnya, kekompakan dan kohesi politik antaranggota ASEAN menjadi faktor utama yang membuat kawasan ini tetap tangguh menghadapi berbagai tekanan dari luar, termasuk dampak dari konflik dagang global maupun ketegangan geopolitik antara kekuatan besar dunia.
Lebih dari sekadar stabil, ASEAN juga terus berkembang menjadi kawasan yang sangat menarik bagi investor global, berkat potensi pasar yang besar, sumber daya yang melimpah, serta pertumbuhan ekonomi yang relatif konsisten.
Melihat peran strategis tersebut, Anwar menyerukan pentingnya memperkuat kolaborasi dan solidaritas antarnegara anggota, terutama dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan ketahanan regional.
Ia juga mendorong langkah integrasi ekonomi yang lebih dalam, baik melalui penyelarasan regulasi maupun pembentukan rantai nilai regional yang lebih kuat dan inklusif.
Baca Juga: Uni Eropa Incar Pasar Indonesia di Tengah Tantangan Tarif Amerika Serikat
Tak kalah penting, kata Anwar, ASEAN harus tetap teguh menjaga prinsip netralitas dalam politik luar negeri, agar dapat terus berperan sebagai kekuatan penengah dan menjadi mitra strategis yang dapat dipercaya di mata dunia.
Dalam pandangannya, menjaga keseimbangan ini merupakan kunci utama untuk memastikan ASEAN tetap relevan dan berpengaruh di panggung global pada dekade-dekade mendatang.
“Kebijakan proteksionisme perdagangan Amerika Serikat baru-baru ini merupakan tantangan yang ditujukan kepada kita. Namun, ASEAN tidak takut dan tidak akan terpecah,” kata Anwar, menegaskan.
Dia mengatakan bahwa ASEAN memilih jalan negosiasi yang adil, damai, dan setara, bukan permusuhan.
Malaysia tidak akan terburu-buru melakukan tindakan balasan yang dapat merugikan semua pihak dan menimbulkan dampak lebih parah, kata Anwar.
Sikap ASEAN jelas, yaitu berpegang teguh pada prinsip-prinsip perdagangan bebas yang adil dan mengutamakan dialog dalam menyelesaikan perselisihan.
Berita Terkait
-
Uni Eropa Incar Pasar Indonesia di Tengah Tantangan Tarif Amerika Serikat
-
Terungkap! Prabowo Temui Megawati di Teuku Umar Tanpa Komunikasi dengan Jokowi
-
Sufmi Dasco Beberkan soal Pertemuan Prabowo dengan Megawati Semalam, Sinyal Koalisi?
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Puluhan Visa Mahasiswa Dicabut AS di Tengah Gelombang Aksi Bela Palestina
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Grup MIND ID Kerahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Bencana ke Sumatra hingga Jawa Timur
-
BNI Raih Dua Penghargaan Internasional atas Pengembangan SDM melalui BNI Corporate University
-
Soal Polemik Perpol Nomor 10 dan Putusan MK 114, Yusril: Saya Belum Bisa Berpendapat
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, DPR Beri Catatan: Harus Dipastikan Agar Tak Jadi Malapetaka
-
Agustus 2026, Prabowo Targetkan 2.500 SPPG Beroperasi di Papua
-
Nasib 6 Polisi Pengeroyok Matel Kalibata di Ujung Tanduk, Sidang Etik Digelar Hari Ini
-
Sejumlah Tiang Listrik di Tebet Miring, Warga Khawatir Roboh Diterpa Angin Kencang
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam