"Kemarin, saya diperintahkan sama Pak Gubernur (Pramono) ke Bali. Ternyata Bali ini sudah tiga tahun yang lalu ingin kerja sama dengan Jakarta membangun jaringan transportasi kereta api," katanya beberapa waktu lalu.
Pemprov Jakarta bahkan menyakatakan membantu Bali untuk membangun Mass Rapid Transit (MRT).
"Jadi kita akan bantu Bali membuat MRT. Karena Bali kalau tidak segera membangun transportasinya, macetnya luar biasa," ujarnya.
Namun, Rano menyadari permasalahan utama yang ada saat ini di Bali, salah satunya mengenai anggaran.
"Bali itu kan ada adat yang nggak boleh tinggi dari pura. Nah, kemarin diskusi sama Pak Koster, sama Wagub sama Pagub kan. 'Pak Gub kalau semuanya bawah, ongkosnya tiga kali lipat', 'Waduh', 'Mahal'," kata Rano.
Rano kemudian menghitung bahwa dasar besaran anggaran untuk membangun 1 kilometer rel MRT di bawah tanah dibutuhkan Rp 1,1 triliun.
Ia mengatakan sudah memberikan hitungan kasar tersebut kepada Gubernur Bali I Wayan Koster.
Pemprov Bali, kata Rano, menyebut pihaknya tak mampu lantaran dana APBD di sana hanya Rp 7 triliun saja.
Baca Juga: Siap-siap! Tarif MRT, LRT, dan Transjakarta Hanya Rp1 Tapi Hanya di HUT ke-498 Jakarta
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh