Suara.com - Sebuah video viral berdurasi delapan menit di YouTube memunculkan klaim mengejutkan bahwa Pelatih Timnas U-23, Gerald Vanenburg, meminta AFF dibubarkan usai insiden keras dalam pertandingan Timnas Indonesia U-23 melawan Filipina.
Dalam thumbnail video tersebut, terlihat pemain Timnas Indonesia U-23, Rayhan Hannan, sedang ditandu keluar lapangan akibat cedera parah.
Di sisi lain, tampak wajah tegang pelatih Vanenburg disandingkan dengan tulisan provokatif: “TUNTUT AFF DIBUBARKAN!”
Lantas, benarkah Gerald Vanenburg minta AFF dibubarkan usai insiden tersebut?
Setelah dilakukan penelusuran oleh tim Cek Fakta Suara.com, tidak ditemukan satu pun bukti resmi atau kutipan langsung dari pelatih asal Belanda itu yang menyatakan tuntutan pembubaran AFF.
Klaim tersebut hanya bersumber dari narasi dalam video yang berisi kompilasi gambar dan potongan klip, tanpa memperlihatkan pernyataan verbal dari Vanenburg.
Narasi dalam video YouTube tersebut membahas sejumlah isu lain yang tidak terkait langsung dengan klaim, seperti komentar pelatih Irak, kabar Ivar Jenner di FC Utrecht, dan kemarahan netizen Indonesia terhadap pemain Filipina usai tekel keras terhadap Rayhan Hannan.
Di antara narasi tersebut, disebutkan pula bahwa Vanenburg masih menyesuaikan diri dengan regulasi AFF U-23 2025 yang menurutnya belum sepenuhnya ia pahami.
Gerald Vanenburg, yang belum lama ini ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas U-23, memang sempat memberikan tanggapan soal aturan-aturan di turnamen Piala AFF U-23, namun tidak ada pernyataan eksplisit ataupun implisit yang mendukung klaim pembubaran federasi.
Bahkan, pencarian melalui kata kunci “Gerald Vanenburg minta AFF dibubarkan” tidak menunjukkan hasil dari sumber kredibel seperti media nasional atau internasional, termasuk pemberitaan resmi dari federasi sepak bola.
Video itu terbukti hanya memanfaatkan momentum insiden cedera Rayhan Hannan dan ketegangan di lapangan untuk menarik klik (clickbait), tanpa menyajikan bukti yang akurat. Potensi penyebaran informasi palsu seperti ini sangat tinggi karena menampilkan gambar emosional dan teks yang memprovokasi.
Kesimpulan
Klaim bahwa Gerald Vanenburg minta AFF dibubarkan adalah tidak benar alias hoaks. Tidak ada bukti sahih atau pernyataan resmi dari sang pelatih mengenai tuntutan pembubaran federasi sepak bola Asia Tenggara tersebut.
Berita Terkait
-
5 Perbedaan FIFA ASEAN Cup dengan Piala AFF yang Harus Fans Sepak Bola Ketahui
-
CEK FAKTA: Jokowi Buat Natuna Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat China
-
3 Fakta Menarik FIFA ASEAN Cup, Turnamen Baru Sepak Bola ASEAN
-
Gen Z, Waspada! Begini Hoaks Menyerang dan Cara Menghadapinya
-
Kapan FIFA ASEAN Cup Digelar?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
Terkini
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
-
DPR Sibuk! 2 RUU Siap Ubah Wajah Indonesia: Single ID Number dan Revisi Sistem Pemilu
-
Bakal Jadi Partai atau Pindah ke PSI? Begini Rencana Projo
-
Whoosh Bikin Tekor Triliunan, Ekonom Curiga Proyek Salah Sasaran dan Ada 'Permainan' Markup
-
Gak Kapok Masuk Penjara Gegara Korupsi, Eks Kades Nekat Dagang Sabu karena Alasan Nganggur