Suara.com - Kisah Adi Kusuma, seorang sarjana Teknik Industri yang kini bekerja sebagai pemulung, telah menyebar luas dan menyentuh hati banyak orang.
Di balik cerita viralnya, tersimpan pelajaran hidup yang sangat dalam dan relevan, terutama bagi kita yang hidup di zaman yang serba mengutamakan citra.
Alih-alih hanya merasa iba, ada baiknya kita mengambil hikmah dari perjuangan dan prinsip hidupnya.
Berikut adalah 5 pelajaran hidup yang bisa kita petik dari sosok Adi Kusuma.
1. Pendidikan Bukan Jaminan Jabatan, Tapi Jaminan Pola Pikir
Banyak yang kaget mendengar seorang lulusan S1 Teknik Industri bekerja sebagai pemulung. Namun, kisah Adi justru menunjukkan fungsi sejati dari pendidikan.
Pendidikan tinggi tidak selalu berakhir di kursi empuk perkantoran, tetapi ia membentuk pola pikir untuk bertahan hidup, memecahkan masalah, dan tetap rasional di tengah situasi tersulit sekalipun.
Cara Adi menjawab setiap pertanyaan dengan tenang, logis, dan tanpa drama adalah bukti bahwa pendidikannya telah membentuk karakternya menjadi seorang survivor yang tangguh.
2. Gengsi Tidak Akan Mengisi Perut
Baca Juga: Viral Video 15 Pria Intimidasi Dinas Perkim Aceh, Tantang Kapolda
Ini adalah "tamparan" paling keras dari kisah Pak Adi. Di saat banyak orang rela berutang demi gaya hidup atau malu melakukan pekerjaan yang dianggap "rendah", Adi Kusuma membuktikan bahwa gengsi adalah kemewahan yang tidak berguna saat perut lapar.
"Ini abang gini gak malu bang," tanya sang perekam.
"Yang penting mah ada pemasukan bang," jawabnya lugas.
Pengalamannya sebagai Business Analyst di perusahaan ternama tidak membuatnya tinggi hati. Ia rela menanggalkan semua gelar dan status masa lalunya demi satu tujuan mulia: mencari nafkah yang halal hari ini.
3. Pekerjaan Halal Adalah Harga Diri yang Sebenarnya
Di tengah banyaknya jalan pintas untuk mendapatkan uang, Adi Kusuma memegang teguh satu prinsip: kehalalan. Baginya, kehormatan sebuah pekerjaan tidak diukur dari seberapa bersih seragamnya atau seberapa megah kantornya, melainkan dari sumber rezekinya.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Video 15 Pria Intimidasi Dinas Perkim Aceh, Tantang Kapolda
-
Viral Lulusan S1 Teknik Industri Jadi Pemulung, Dulu Pegang Klien Asing, Publik: Bapak Salah Negara
-
Potret Miris Kesejahteraan: Kisah Bripka Fardiansyah, Polisi Viral yang Rela Jadi Badut Demi Nafkah
-
Viral Aksi Emak-emak Pati Buatkan Bekal untuk Massa Demo Tuntut Pemakzulan Bupati Pati
-
Pati Jadi Trending Terlama di X, Publik Tuntut Sudewo Mundur
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!