Suara.com - Pelatihan pengemudi khusus mobil Porsche, yakni Porsche Sport Driving School, diklaim bukan sebagai ajang untuk menjadi pebalap.
Menurut Christop Choi, Marketing Director PT Eurokars Artha Utama selaku distributor resmi Porsche di Indonesia, ajang ini digunakan untuk memaksimalkan fitur Porsche.
"Pengemudi tahu fitur yang ada, serta bisa memaksimalkan kemampuan mobil tersebut," katanya di Sentul, Bogor, Jumat (24/10/2014).
Tidak hanya itu, pengemudi juga diajarkan untuk mengontrol tenaga besar yang dimiliki oleh mobil Porsche, sehingga tidak disalahgunakan nantinya.
"Yang kami utamakan adalah safety," kata Christop lagi.
Meski begitu, Choi tidak menampik bahwa pengajaran yang diberikan memang mendekati untuk arena balap, terutama pada level lima.
"Level satu dan dua, seperti di Indonesia, memang hanya mengajarkan dasar-dasar saja," katanya.
Untuk sekolah mengemudi level 3 hingga 5, yang tersedia di negara lain seperti Asutralia (Brisbane) dan Jerman, menurut Christop, memang memberikan pelatihan yang mengarah ke balapan.
"Level 3 akan naik level kemampuan menyetirnya, level 4 mulai menggunakan Porsche GT3 dan analisis data teknik," katanya.
Sedangkan pada level lima, pengemudi akan diberikan kemampuan analisis data teknik yang lebih kompleks, dengan kemampuan berkendara yang semakin terasah.
"Bisa disebut mendekati balapan," kata Christop pula.
Jika ada pengemudi yang memiliki kemampuan, menurutnya lagi, bisa ikut dalam Carrera Cup dan naik tingkat hingga Super Cup.
"Kalau memang makin bagus, ya, bisa ikut balap profesional," tandasnya.
Porsche, Sekolah Mengemudi, Sentul
Berita Terkait
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Sentul untuk Rayakan Malam Tahun Baru yang Seru
-
Saking Ogah Bayar Pajak Kendaraan, Orang Ini Lebih Rela Bakar Mobil Mewahnya
-
Hot Wheels Convention Car 2025 Boyong Porsche 911 Carrera Langka Incaran Kolektor
-
Showroom Mobil Sultan Buka di PIK 2, Jadi Markas Baru Komunitas
-
Siapa Tania Maisara? Pemilik Porsche Viral Beri Maaf Sopir Truk yang Tabrak Mobilnya
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
5 Mobil Bekas Matic Rp60 Jutaan Tahun Muda, Irit BBM dan Nyaman Dikendarai
-
6 Mobil Keluarga Rp 100 Jutaan: Mesin Bandel, Muat Nampung 7 Orang
-
Modifikasi Yamaha Filano: Modal Rp 2 Juta, Dapat Gaya Classic Racing Buat Nongkrong dan Ngantor
-
Pilihan Mobil Tujuh Penumpang dengan Kabin Luas untuk Keluarga
-
7 Mobil Bekas 3 Baris Harga Rp70 Jutaan, Cocok untuk Keluarga Besar
-
5 Mobil SUV Mulai Rp60 Jutaan Buat Keluarga Nyaman Liburan di Akhir Tahun
-
Toyota Indonesia Bersinergi dengan PMI Salurkan Bantuan Korban Bencana Sumatera
-
5 Rekomendasi Ban Tubeless Terbaik untuk Honda Vario 150 yang Awet
-
Daftar Harga Mobil Toyota di Akhir Tahun: Sedan, Hatchback hingga SUV
-
Duel Saudara Kandung Vario 160 vs Stylo 160: Harga Beda Tipis, Siapa yang Paling Manis?