Suara.com - Mobil modern yang beredar di pasaran saat ini selalu mengendepankan mesin atau fitur-fitur teknologi yang mampu meredam konsumsi bahan bakar. Biasanya para produsen mobil mengklaim jika kendaraan yang mereka jual bisa memberikan performa tinggi dengan konsumsi BBM lebih rendah.
Sayangnya, yang sering diabaikan adalah seberapa irit sebuah mobil, tetapi jika tak diimbang oleh perilaku mengemudi yang bijak, maka jumlah BBM yang hangus sia-sia tak akan berkurang.
Lalu, apa itu perilaku bijak dalam berkendara?
Menurut Carmudi, situs penyedia jasa jual beli mobil online dunia yang juga membuka layanannya di Indonesia, perilaku bijak berkendara itu tak serta-merta sesuatu yang besar, tetapi lebih banyak berkaitan dengan kebiasaan-kebiasaan kecil ketika Anda berada di balik setir.
"Kebiasaan berkendara yang benar dan mengetahui hal-hal sederhana, dapat berkontribusi terhadap penghematan bahan bakar yang cukup signifikan," kata Gunnar Rentzsch, Co-Founder Carmudi Indonesia dalam siaran pers yang diterima pekan ini di Jakarta.
Berikut adalah enam perilaku yang bisa mengurasi bensin lebih banyak dan cara Anda menghindarinya, menurut Carmudi:
1. Kelebihan muatan
Kebiasaan pertama yang bisa menguras tangki bensin mobil Anda adalah muatan yang berlebihan. Jika Anda membawa dua buah koper yang memiliki berat 20 kg dan sebuah kotak dengan berat 5 kg, maka laju mobil akan berkurang sebesar dua persen dan otomatis lebih memaksa mesin mengonsumsi BBM lebih besar.
2. Menumpuk muatan di atap
Seringkali pada musim liburan atau mudik, para pemilik kendaraan yang menaruh barang di atap mobil karena kapasitas bagasi mobil tidak mencukupi. Faktanya, barang-barang yang ditumpuk di atap mobil dapat mengurangi aerodinamis mobil dan berdampak pada pemborosan bahan bakar hingga lima persen.
3. Ngebut di jalan tol
Analisis Carmudi memperlihatkan bahwa mengebut di jalan raya kota menyumbang pemborosan bahan bakar sebesar lima persen dan mengebut di jalan bebas hambatan menimbulkan pemborosan hingga 33% pada mobil Anda.
Faktanya, bila Anda memacu mobil mulai dari kecepatan 10 km/jam hingga 100 km/jam dengan menginjak pedal gas berulang-ulang, untuk setiap 1,6 km yang Anda tempuh maka Anda telah membuang ekstra Rp 4.000,- dari bensin yang seharusnya dapat Anda hemat.
4. Memanaskan mesin
Bahkan sebelum mobil melaju, Anda sudah bisa membuang-buang bensin ketika memanaskan mesin kendaraan. Menginjak gas ketika mobil berada di posisi steady atau idle, bisa menghanguskan 1/4 liter bensin. Memanaskan mesin mobil, khususnya mobil-mobil terbaru, sebenarnya tidak diperlukan lagi karena kendaraan masa kini tidak lagi membutuhkan pemanasan mesin sebelum digunakan dan mesin akan mati ketika didiamkan lebih dari 30 menit.
5. Mengacuhkan ban
Anda sebaiknya rutin mengecek tekanan udara pada ban mobil Anda. Faktor tekanan udara yang pas akan mengefektifkan pembakaran bahan bakar mobil Anda hingga empat persen.
6. Jangan boros AC
Bijaklah menggunakan pendingin udara di kabin mobil. Pemakaian pendingin udara yang terlalu dingin menyumbang pemborosan bensin mobil Anda hingga 10-15 persen. Gunakan pendingin udara mobil Anda dengan temperatur yang ringan agar tidak memberatkan kinerja mesin yang berakibat pada pemborosan bahan bakar mobil kesayangan Anda.
Berita Terkait
-
Bujet Rp10 Juta? Ini 5 Motor Bekas yang Nggak Cuma Murah, tapi Juga Bandel!
-
5 Mobil Bekas Teririt September 2025 Lengkap dengan Taksiran Pajak plus Konsumsi BBM
-
Tips Berkendara Aman saat Terjebak Keramaian di Perkotaan
-
5 Rekomendasi Mobil Harga Rp60 Jutaan September 2025: Awet, Cocok untuk Persiapan Krisis Ekonomi
-
Waspada Pemotor! Ini Jebakan Maut di 10 Menit Pertama ketika Hujan Turun
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Rocky Hybrid Pecahkan Rekor Efisiensi BBM 47 km/L, Terbukti Super Efisien
-
Federal Oil Edukasi Konsumen Agar Terhindar dari Peredaran Oli Palsu
-
MAKA Motors Resmikan Showroom Pertama di Bali Perluas Jaringan Motor Listrik Nasional
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
-
Terpopuler: Tunggangan Unik Supra Erick Thohir hingga Trik Hilangkan Baret
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini