Suara.com - Segala persiapan dilakukan Mitsubishi untuk 'menyambut' kedatangan kendaraan low multi purpose cehicle (LMPV) pada 2017 dan mencapai target penjualan model ini kelak. Salah satunya adalah mengebut pembangunan jaringan penjualan dan layanan purna jual di seluruh Indonesia. Meski demikian, ada area yang menjadi prioritas utama.
"Sampai 2018 nanti kami ingin membangun 143 diler di seluruh Indonesia. Tapi yang paling banyak ada di area Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek)," beber Group Head MMC Sales Group PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors Imam Choeru Cahya, beberapa waktu lalu.
Hal ini, menurut Imam, karena Mitsubishi menyadari persebaran diler di Jabodetabek masih amat kurang dibanding kompetitor-kompetitornya. Apalagi, bertambahnya angka penjualan saat LMPV Mitsubishi mengaspal kelak, tentu akan butuh layanan purna jual yang lebih kuat.
Mitsubishi sendiri menargetkan angka penjualan 5.000 unit tiap bulan untuk LMPV yang bakal ditampilkan sebagai mobil konsep di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 itu.
"Kami sudah menghitung, seandainya saja LMPV menyebabkan penambahan penjualan 2.000 unit saja per bulan, layanan purna jual yang dibutuhkan akan sangat besar," ujarnya.
Fokus Mitsubishi di Jabodetabek sangat beralasan. Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie D. Sugiarto dalam suatu kesempatan pernah mengatakan, bahwa 30-40% dari penjualan mobil nasional diserap oleh wilayah ini.
"Sampai 2018 kita ingin punya 45 diler di Jabodetabek dari total 143. Itu akan jd jumlah terbesar di sluruh indonesia krn memang potensi pasarnya paling besar," aku Imam.
Itu berarti, sekitar 31% diler kendaraan penumpang Mitsubishi pada 2018 akan ada di Ibu Kota dan area sekelilingnya. "Kami, kan, ingin mengejar target menjadi tiga besar pabrikan terlaris pada 2018, jadi itu kenapa kami fokus pada penambahan jumlah diler mobil penumpang, bukan mobil niaga," tutup Imam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
MAKA Motors Resmikan Showroom Pertama di Bali Perluas Jaringan Motor Listrik Nasional
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
-
Terpopuler: Tunggangan Unik Supra Erick Thohir hingga Trik Hilangkan Baret
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini
-
Isi Garasi Alimin Ribut Sujono yang Gagal Jadi Hakim Agung, Punya Mobil dan Motor Sejuta Umat
-
Insentif Impor Mobil Listrik CBU Dihentikan Mulai 2026, Fokus ke Produksi Lokal