Suara.com - Sebagian besar konsumen city car Nissan, March, ternyata adalah kaum hawa. Perubahan-perubahan di New March, khususnya sistem audio, pun dilakukan untuk mengakomodasi suara mereka.
Di New March memang hanya ada dua pambaruan yang dilakukan oleh Nissan. Yang pertama ialah Day-time Running Light (DRL) berbentuk bumerang, sedangkan yang kedua ialah Head Unit 7.0 inchi touchscreen display.
General Manager Perencanaan Produk dan Strategi Pemasaran PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin mengatakan, Head Unit 7.0 inchi touchscreen display merupakan jawaban dari permintaan konsumen March yang didominasi perempuan.
"Konsumen March 65 persen di antaranya perempuan, dengan profil seperti mahasiswa atau ibu rumah tangga," ucap Budi dalam acara peluncuran New March, Senin (13/2/2017) di Serpong, Tangerang.
"Selama ini, sistem audio March dianggap tak bisa mengakomodasi keinginan mereka. Karena itu, hari ini kami luncurkan March baru dengan Head Unit yang cukup canggih," lanjut Budi lagi.
Head Unit 7.0 inchi touchscreen display pada New March diklaim mempunyai 15 keunggulan, tiga di antaranya ialah teknologi mirroring ponsel pintar Android atau iOS, Bluetooth Telephone Connection, serta Bluetooth Music Streaming. Selisih harga lima varian New March lebih tinggi Rp3-4 juta, dibanding model lawas dengan rentang banderol Rp177,4-215,7 juta on the road Jakarta.
March pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada Desember 2010. Sejak dirilis perdana hingga kini, city car tersebut, kata Budi, telah terjual hingga lebih dari 43 ribu unit.
Menurutnya, diminatinya March oleh konsumen perempuan bukan sesuatu yang telah dirancang sejak awal.
"Mungkin karena desainnya yang cukup feminin. Kedua, hipotesa saya sendiri, karena kapasitas bagasi March yang luas, bisa menjadi 'walking closet' perempuan untuk menaruh baju, sepatu, dan lain-lain," pungkas dia.
Baca Juga: Kaca Smartphone Terbuat dari Berlian?
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp7 Jutaan: Bisa Buat Sekolah, Kuliah hingga Sunmori di 2026
-
Pesona Toyota Alphard Harga LCGC Bekas: Cek Taksiran Pajak dan Penyakit yang Sering Muncul
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
Bak Bumi dan Langit, Adu Pajak Tahunan BYD Atto 1 vs Honda Brio Satya
-
5 Motor Bekas Favorit Ibu-Ibu: Ringan, Lincah, dan Irit BBM