Suara.com - Pabrikan-pabrikan, termasuk Mitsubishi Fuso, mengatakan bahwa tingkat kredit macet di tiga bulan pertama 2017 masih tinggi. Meski begitu, perusahaan tetap percaya diri memasang target penjualan 10 persen lebih tinggi di tahun ini dibandingkan tahun lalu.
Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors Duljatmono mengakui, tingkat kredit macet (non performing loan/NPL) di kuartal pertama tahun ini memang masih tinggi. Tapi, meski tinggi, tingkat NPL setidaknya dalam kondisi stabil, tidak fluktuatif.
"Itu (tingkat NPL) masih relatif sama dengan data-data tahun kemarin," kata dia di sela-sela perayaan 'Sejuta Colt Diesel Sejuta Cerita', Sabtu (8/4/2017) malam di Surabaya, Jawa Timur.
Duljatmono juga melihat bahwa permintaan pasar kendaraan niaga sudah menunjukkan perbaikan di Januari-Maret kemarin, meski kredit macet tinggi. Itulah sebabnya penjualan retail Mitsubishi Fuso di tiga bulan pertama 2017 mampu naik 23 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dari 8.197 unit menjadi 10.068 unit.
Hal ini karena perbaikan permintaan di sektor perkebunan, khususnya untuk komoditas kelapa sawit. Permintaan dari sektor infrastruktur juga memulih.
"Permintaan dari infrastruktur mulai ada perkembangan sejak akhir tahun lalu dan realisasi penjualannya sampai awal tahun ini," tukas dia.
Sementara, permintaan dari sektor logistik dan consumer goods cenderung datar, tapi turut berpengaruh positif karena memberikan kontribusi besar pada penjualan Mitsubishi Fuso.
"Penjualan di awal tahun ini lebih baik. Makanya, kami cukup optimistis tahun ini terjadi peningkatan, baik di sisi permintaan pasar (kendaraan niaga secara umum) maupun target penjualan kami," ucap Duljatmono.
Ia memperkirakan bahwa pasar kendaraan niaga, khususnya truk akan naik 6 persen di tahun ini dibandingkan tahun lalu. Fuso, di sisi lain, mengincar kenaikan 10 persen, lebih besar dari laju pasar.
Baca Juga: Eks Istri Tommy Beberkan Pria Bertato yang Tinggal Bersamanya
"Tahun lalu penjualan kami sekitar 33.000 unit. Sekarang akan menjadi 36.000 unit," tegas Duljatmono.
Ia membeberkan pula ambisi Mitsubishi Fuso untuk meningkatkan pangsa pasar dari 45,7 persen di tahun lalu menjadi 50 persen dalam tiga tahun ke depan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
5 Mobil Keluarga 3 Baris Jagoan Harga Merakyat Dibawah Rp100 Jutaan
-
3 Rekomendasi Mobil Tua Punya Fitur Keselamatan Mantap, Harga Mulai Rp30 Jutaan
-
7 Mobil Hatchback Bekas Desain Timeless Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Buat Nongkrong
-
Mau Beli Honda Odyssey Gen 3? Cek Harga Bekas, Pajak dan Biaya Perawatan Biar Tak Kaget
-
5 Mobil Sedan Bekas yang Irit Biaya Perawatan, Tak Bikin Boncos!
-
5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
-
Beat Street vs Beat Karbu Lebih Awet Mana? Ini Kelebihan, Kekurangan dan Beda Harga Bekasnya
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat
-
5 Mobil Bekas Murah Tapi AC Dingin dan Mesin Enak Buat Harian
-
4 Motor Bekas Mesin Bandel Cocok Buat Ojek Online, Murah Meriah Jarang Masuk Bengkel