Suara.com - Buruh pabrik BMW dan Audi dilaporkan termasuk dalam mogok kerja massal yang sedang terjadi di Jerman pada pekan ini. Aksi tersebut menuntut kenaikan upah serta pengurangan jam kerja.
Mogok kerja massal itu, seperti diwartakan Reuters pada Jumat (12/1/2018), diinisiasi oleh serikat buruh berpengaruh di 'Negeri Bavaria' yaitu IG Metall. Total, ada 160 ribu buruh sejauh ini yang ikut dalam aksi.
Pekerja Audi yang turut serta dalam mogok kerja adalah buruh di pabrik utama mereka di Ingolstadt. Selain itu, ada pula karyawan-karyawan BMW di tiga pabrik yang berlokasi di Dingolfing, Landshut, dan Regensburg.
Mereka melakukan unjuk rasa dengan cara tidak hadir dalam sebagian shift kerja pabrik.
Protes ini sendiri dipastikan berlangsung hingga pekan depan, karena negosiasi yang belum menemui titik temu dengan korporasi-korporasi di Jerman.
Saat ini, para buruh di sana sedang meminta kenaikan upah sebanyak 6 persen untuk 3,9 juta tenaga kerja di sektor metal dan permesinan. Tuntutan ini dilontarkan sejalan dengan prestasi pertumbuhan ekonomi terpesat dalam enam tahun dan rekor untuk tingkat pengangguran terendah. Di samping itu, mereka pun mengajukan pengurangan waktu kerja.
Korporasi-korporasi sempat menawarkan kenaikan upah 2 persen plus bonus 200 euro (Rp3,23 juta) di kuartal satu, namun ditolak. Perundingan selanjutnya bakal dilakukan pada 24 Januari, dan IG Metall mengancam bakal menaikkan tensi unjuk rasa dengan mogok kerja sehari penuh jika tidak ada perkembangan dalam negosiasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB