Suara.com - Sebuah studi dari Lembaga Asuransi Keselamatan Jalan Raya (IIHS) Amerika Serikat belum lama ini mengungkap korelasi antara penggunaan ganja dengan tingkat kecelakaan lalu lintas.
Dalam hal ini, studi berfokus pada negara-negara bagian Amerika Serikat seperti Colorado, Nevada, Oregon, Washington dan beberapa negara tetangga seperti Idaho, Montana, Utah, serta Wyoming. Sedangkan analisa berdasarkan pantauan data kerugian akibat tabrakan dari Januari 2012 - Oktober 2017 dengan mengacu pada beberapa faktor seperti populasi, cuaca, dan lalu lintas perkotaan.
Studi ini menemukan bahwa klaim tabrakan meningkat enam persen di empat negara bagian karena mengizinkan penjualan ganja secara eceran. Angka ini juga didukung oleh data kepolisian setempat, yang menunjukkan adanya peningkatan kecelakaan 5,2 persen akibat pelegalan ganja.
Meskipun kedua temuan itu serupa, IIHS tidak bisa menampik bila setiap negara memiliki undang-undang yang berbeda tentang ganja dan perbedaan ini berpengaruh terhadap seberapa sering konsumen membeli ganja, di mana mereka membeli, serta di mana mereka mengkonsumsi.
"Hal ini menunjukkan bahwa melegalisasi ganja berdampak negatif terhadap keselamatan jalan," kata David Harkey, Presiden IIHS, dikutip dari Carcoops, Sabtu (20/10/2018).
IIHS sengaja memaparkan data ini, karena Kanada sebagai negara tetangga segera memutuskan untuk melakukan legalisasi ganja. Sebagai lembaga keselamatan, IIHS ingin menunjukkan bila keputusan tadi memiliki konsekuensi serius untuk keselamatan di jalan raya.
Namun sayangnya, lembaga ini tidak menyertakan data seberapa parah kerusakan yang dialami saat seseorang mengemudi dalam pengaruh ganja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Terpopuler: Maling Kendaraan Bersenjata Mainan Dihakimi Massa, Mobil Setara Harga Motor
-
4 Motor yang Mirip Vespa Mulai Rp20 Jutaan, Retro dan Stylish
-
Kenalan dengan PROTO BEV, Superbike Listrik Yamaha yang Kini Punya Suara
-
Dedi Mulyadi Ekspos Bahan BBM Jenis Baru: Bukan Lagi Limbah, Jerami Disulap Jadi 'Solar' Murah
-
Harga Rp150 Jutaan, Jarak Tempuh 525 KM, Wuling Binguo S Jadi Rajanya Mobil Murah?
-
Geely EX5 Catat Penjualan Global, Seberapa Laku di Indonesia ?
-
Warna Mobil Ternyata Mempengaruhi Harga Jual Kembali di Pasar Mobil Bekas
-
Membuktikan Kemampuan Chery J6T di Medan Off Road Ringan
-
Honda: Ongkos Software Mobil Kekinian Tidak Masuk Akal
-
Berapa Pajak Honda CR-V? Ini Rincian Lengkapnya per Tahun