Suara.com - Google Maps saat ini sudah menjadi salah satu fitur yang banyak digunakan pengemudi kendaraan roda dua dan rod empat, alias motor maupun mobil untuk mendapatkan informasi real time tentang kondisi jalan raya dan alamat tujuan.
Simak saja betapa efisiennya aplikasi besutan Google ini, yang bisa memberikan bantuan kepada pengendara untuk mengarahkan rute terdekat menuju tempat tujuan. Dengan begitu, pengendara tidak perlu lagi bingung harus mengarahkan kendaraan, meski belum mengetahui pasti lokasi yang mereka tuju.
Mengutip 9to5Google, perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat itu baru saja melakukan pembaruan.
Difokuskan pada pengendara yang menggunakan navigasi, fitur ini memungkinkan pengemudi mendapatkan laporan kecelakaan dan speed trap, lalu menggunakan data keramaian untuk membuat rute lebih efisien bagi driver atau memperingatkan mereka tentang bahaya yang mendekat.
Fitur ini sebenarnya sudah mulai diuji coba pada akhir tahun lalu. Saat itu, pengguna terpilih bisa melihat tombol baru dengan tanda "+" di bagian kiri bawah tampilan Maps.
Ketika disentuh, pengemudi bisa menambahkan rincian tentang kecelakaan atau speed trap, dengan data pendukung ini Maps menghitung kembali rute perjalanan yang lebih baik, atau mengirim peringatan kepada pengguna saat mereka mendekati bahaya.
Sebelumnya, Google Maps memang hanya mengandalkan data yang diambil dari driver pengguna aplikasi untuk mengetahui apakah ada masalah di jalan tertentu. Mengumpulkan informasi dengan cara ini teryata memakan proses dan kinerja menjadi relatif lambat. Bahkan beberapa pengemudi pernah mengalami laporan fiktif selama berkendara. Kini semuanya semakin update dan real time.
Sayangnya, untuk saat ini fitur baru dari Google Maps tadi baru bisa digunakan di Amerika Serikat dan Inggris. Belum diketahui secara pasti, apakah fitur ini akan segera dirasakan pengguna di negara lain.
Baca Juga: Resmikan IIMS 2019, Menperin Apresiasi Industri Otomotif-Telekomunikasi
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Lebih Mewah dari Grand Vitara, Suzuki Victoris Tampil Ganteng dan Kaya Fitur
-
Cara Mendapatkan QR Code Pertalite Terbaru September 2025, Simak Caranya!
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas untuk Usaha September 2025: Dijamin Jadi 'Mesin Cuan'
-
Prompt Gemini AI Miniatur: Cara Membuat Foto Momen Unikmu Bersama Mobil Kesayangan
-
QJMOTOR Perluas Ekspansi di Indonesia, Dealer Terbaru Resmi Hadir di Bekasi
-
3 Tipe Honda BeAT Bekas Paling Dicari Emak-emak, buat Antar-Jemput Anak dan ke Pasar
-
Rekomendasi Mobil Bekas 100 Jutaan September 2025: Irit Bensin dan Pajak Ringan!
-
GAC Indonesia Umumkan Harga Resmi Mobil Listrik AION UT untuk Pasar Indonesia
-
3 Model Toyota Rush Bekas Paling Dicari: Harga Murah, Siap Berpetualang!
-
Jangan Sampai Nyesel! 3 Mobil Bekas Terbaik 2025 untuk Pemula