Suara.com - Asap yang keluar dari ujung knalpot kerap membuat khawatir para pemilik mobil, khususnya mobil berjenis bensin. Hal ini bisa saja terjadi saat arus Mudik Lebaran 2019 atau arus balik. Jangan panik dahulu bila mengalmi kondisi seperti ini. Cerna terlebih dahulu situasinya.
Mengutip laman Auto2000, jika knalpot tiba-tiba mengeluarkan asap putih pekat, bisa jadi masalahnya berada pada ring piston yang sudah aus, baik karena usia atau karena faktor lalai ganti pelumas alias oli.
Sementara untuk mobil diesel, asap putih dan pekat yang dikeluarkan knalpot bisa jadi tanda jika sistem pembakaran solar tidak bekerja secara maksimal. Antara lain disebabkan karena jumlah solar di ruang bakar terlalu banyak, sehingga tidak mampu dibakar secara sempurna.
Bisa pula terjadi kondisi tertentu atas setting pompa bahan bakar atau terjadi masalah pada sistem injeksi BBM diesel.
Selain asap putih pekat, knalpot mobil pun bisa mengeluarkan asap berwarna hitam. Biasanya terlihat pada mobil diesel yang sedang berakselerasi penuh.
Untuk mobil diesel mungkin ini normal, aakn tetapi pada mobil dengan bahan bakar bensin, asap hitam merupakan tanda pembakaran yang tidak sempurna.
Biasanya, masalah ini diiringi juga mobil yang boros bensin dan tarikan berat. Mungkin pula diiringi dengan gejala knocking atau umum disebut "ngelitik".
Untuk menangani masalah ini, pemilik harus mengecek kondisi filter udara dan komponen lain yang berhubungan dengan sistem pembakaran, misalnya sensor, fuel pressure regulator dan injektor bahan bakar.
Sedangkan untuk asap berwarna biru, kondisi ini umumnya disebabkan karena terbakarnya oli bersama bahan bakar di ruang bakar mesin. Situasinya mirip dengan asap berwarna putih.
Baca Juga: SBY Ungkap Cerita Sebenarnya di Balik Kain Batik Jenazah Ani Yudhoyono
Umumnya masalah ini kerap menimpa mobil atau kendaraan yang sudah tua, jarak tempuh yang sudah panjang, atau penggunaan mobil yang kurang baik.
Jika masalah ini terjadi, sebaiknya pemilik harus segera periksa volume oli secara teratur. Kalau terlihat berkurang, sebaiknya langsung tambahkan atau segera ganti oli jika oli yang digunakan sudah tidak layak pakai lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
DFSK Gelora E Ditawarkan dengan Harga Lebih Terjangkau di GJAW 2025
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Veloz? Versi Hybrid Resmi Diluncurkan di Indonesia
-
5 Motor Matic Bekas Alternatif Nmax yang Tahan Banting untuk Jalanan Pegunungan
-
5 Rekomendasi Parfum Mobil yang Aman Buat AC dan Aromanya Enak Buat Hidung
-
Wuling New Alvez Tampil Lebih Stylish Berkat Sejumlah Penyegaran
-
5 Rekomendasi Mobil Matic Rp50 Jutaan buat Ibu-Ibu Antar Jemput Anak Sekolah
-
Tampil di GJAW 2025, Harga Jaecoo J5 EV Masih di bawah Rp 250 Juta
-
7 Pilihan Motor Matic Irit dengan Pajak Murah Sesuai Gaji Guru
-
Bukan Cuma Motornya, 4 'Seragam' Resmi ADV160 Ini Bikin Ganteng di Jalan
-
CSI Ungkap Harga Chery J6T di GJAW 2025, Termurah Rp 525 Juta