Suara.com - Kabar duka datang dari dunia otomotif Amerika Serikat. Mereka kehilangan salah satu tokoh kunci kebangkitan kendaraan roda empat alias mobil beberapa dekade terakhir, Lido Anthony "Lee" Iacocca, yang wafat kemarin (2/7/2019) dalam usia 94 tahun.
Dikutip dari Car and Driver, sosok Lee Iacocca menggambarkan kuatnya kapitalisme Amerika Serikat di bidang otomotif. Ia mengurus Ford Motor Company, membesarkan Chrysler Corporation, sekaligus menjadi selebritas dunia kendaraan bermotor roda empat.
Dalam biografi larisnya, Iacocca: An Autobiography, lelaki keturunan imigran yang dilahirkan pasangan Nicola Iacocca serta Antoinette Perrotta di Allentown, Pennsylvania, Amerika Serikat pada 15 Oktober 1924 memaparkan bahwa ia bersyukur lahir dari kalangan imigran yang bisa menapak sukses di usia tergolong dini.
"Saya dilahirkan untuk memberikan kembali, segala yang telah didapatkan," demikian tulisnya. "Ide-ide cemerlang kita, sekali belum direalisasikan atau disebarkan, artinya masih tertimbun di otak dan tidak akan bisa dibawa ke manapun."
Dibesarkan oleh orangtua yang berbisnis kedai makan hot-dog bernama Orpheum Wiener House dan bertahan selama masa sulit perekonomian Amerika Serikat yang dikenal sebagai The Great Depression, Lee Iacocca bersekolah sampai memperoleh gelar di bidang teknik industri dari Lehigh University, diteruskan beasiswa Wallace Memorial Fellowship di Princeton University untuk gelar master.
Kemudian kariernya dimulai di Ford Motor Company, sampai menjadi manajer regional di Wilkes-Barre, rutin mengunjungi dealer dan mempelajari bisnis di tingkat ritel.
Pada 1956, ia menikah dengan Mary McLeary, yang pernah menjadi resepsionis di manufaktur Ford di Chester, Pennsylvania, kantor lamanya. Mereka akan memiliki putri dan Mary McLeary wafat pada 1983 karena komplikasi diabetes.
Pada 1960, Lee Iacocca menjabat sebagai wakil presiden dan manajer umum Divisi Ford. Lantas pada 1967 ia menjadi wakil presiden eksekutif, serta ikut menciptakan Lincoln Continental Mark III pada 1969.
"Suatu malam saya berada di Kanada untuk sebuah pertemuan. Saat berbaring karena, sulit tidur, tiba-tiba terlintas ide. Saya telepon Gene Bordinat, kepala divisi stylist kami dan menyatakan ingin dibuatkan desain mirip kisi-kisi Rolls-Royce untuk moncong Ford Thunderbird," demikian kenang Lee Iacocca soal terciptanya Lincoln Continental Mark III.
Baca Juga: Bukan dari Dunia Otomotif, Begini Sejarah Lahirnya Helm
Setelah akhir 1970 menduduki jabatan sebagai presiden Ford Motor Company menggantikan Bunkie Knudsen, pada awal 1980 Lee Iacocca meninggalkan perusahaan keluarga Ford itu.
Ia bergabung dengan Chrysler dan menjabat sebagai presiden, Chief Executive Officer (CEO) serta ketua dewan perusahaan.
Alih-alih mendapatkan tempat bekerja yang sudah mapan. Ia mesti melakukan serangkaian langkah karena kondisi Chrysler belum pulih dari situasi penjualan Dodge Aspen dan Plymouth Volare, ditambah kondisi Dodge Omi dan Plymouth Horizon yang dianggap kurang berkualitas sehingga harus mengalami recall atau penarikan ulang.
"Chrysler pada 1978 seperti Italia pada 1860-an," kenang Lee Iacocca dalam otobiografinya.
"Saat itu, perusahaan laiknya sekelompok bangsawan kecil, masing-masing dijalankan oleh seorang primadona. namun ada masalah lebih pelik: perusahaan kehabisan dana tunai, dan tidak ada cara yang jelas untuk mendapatkannya demi menjaga kelangsungan perusahaan."
Lewat tangan dinginnya, Lee Iacocca berhasil mengawal kebangkitan Chrysler dan perusahaan berhasil melunasi pinjaman yang dijaminkan pada 1985, dalam kurun lima tahun lebih awal. Bahkan Chrysler sanggup mengakuisisi AMC dengan merek kenamaan Jeep pada 1987.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
7 Mobil Mitsubishi Termurah Keluaran Tahun 2000 ke Atas: Lengkap dengan Spesifikasi dan Harganya
-
3 Mobil Listrik dengan Fitur Fast Charging untuk Pengisian Cepat
-
4 Mobil Ikonik Pahlawan Nasional: Gagah di Jalan, Berjasa di Medan Perjuangan
-
Suzuki Fronx Made in Cikarang Terbukti Jadi SUV Paling Aman di ASEAN, Uji Tabrak Jadi Bukti
-
Ramai Wuling Darion, BYD Siap Goyang dengan Hadirkan M9 dengan Teknologi AI di Dalamnya
-
Dana Cuma Rp 50 Juta, Bisa Angkut Keluarga Semua: 3 MPV Bekas Ini Jawabannya
-
Update Harga Skutik Murah November 2025, Honda BeAT Tak Jadi yang Termurah
-
5 Mobil Bekas Keluarga 7 Seater Harga Rp50 Jutaan, Irit BBM dan Perawatan Murah
-
Daftar Harga Mobil Nissan Terbaru 2025, Mulai dari Seri MPV Sampai SUV
-
5 Tips Merawat Motor Listrik saat Musim Hujan, Biar Gak Cepat Rusak