Suara.com - Helm dikenal sebagai aksesoris berkendara yang berfungsi untuk melindungi kepala. Tapi belum banyak yang tahu, kalau sebenarnya alat tersebut awalnya lahir bukan dari dunia otomotif.
Thomas Edward Lawrence atau yang lebih sering disapa T.E Lawrence menjadi tokoh utamanya. Ia yang berprofesi sebagai perwira militer dan diplomat mendapat julukan sebagai Lawrence of Arabia.
Dilaporkan BBC, pria Inggris tersebut mengalami kecelakaan pada 1935. Saat itu, ia mengendarai sepeda motor Brough Superior SS100 di sekitar Dorset dan menabrak dua anak laki-laki yang tengah bersepeda di depannya.
Akibat kecelakaan yang dialami, Lawrence mengalami cedera kepala parah. Ia pun dinyatakan meninggal dunia setelah enam hari koma.
Tidak ada yang menyebutkan apakah saat berkendara Lawrence of Arabia menggunakan helm atau tidak. Seorang ahli bedah saraf bernama Hugh Cairns yang juga menangangi Lawrence kemudian melakukan penelitian terkait insiden yang terjadi.
Ia meneliti hubungan antara kecelakaan motor dan pelindung kepala yang sering dialami pengendara Inggris. Selama enam tahun melakukan penelitian, disimpulkan bahwa banyaknya kecelakaan yang terjadi disebabkan oleh pemotor yang tidak memakai pelindung kepala alias helm.
Alhasil selang beberapa tahun, beberapa perusahaan mulai memproduksi helm meski dengan desain sederhana. Helm pertama adalah Bell 500 yang diciptakan oleh Roy Ritcher. Setelah itu, munculah perusahaan Snell Memorial Foundation pada 1957 sebagai tempat pengujian helm berkualitas tinggi.
Berita Terkait
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Anak Jatuh dari Lantai 2, Ricky Perdana Ungkap Penyesalan Mendalam
-
Bus Transjakarta Tabrakan dengan Truk di Cideng, Manajemen Pastikan Penumpang Selamat
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Rocky Hybrid Pecahkan Rekor Efisiensi BBM 47 km/L, Terbukti Super Efisien
-
Federal Oil Edukasi Konsumen Agar Terhindar dari Peredaran Oli Palsu
-
MAKA Motors Resmikan Showroom Pertama di Bali Perluas Jaringan Motor Listrik Nasional
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
-
Terpopuler: Tunggangan Unik Supra Erick Thohir hingga Trik Hilangkan Baret
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini