Suara.com - Bagi pemilik kendaraan, dipastikan pernah mengalami ban kurang angin atau kempes ketika seharian terparkir di rumah. Padahal, saat dicek ternyata tak ada kebocoran.
Namun, apa sebenarnya yang menyebabkan tekanan ban kerap kali berkurang. Menurut Jimmy Handoyo Technical Service & Development Dept Head PT Suryaraya Rubberindo Industries, perusahaan yang memproduksi ban FDR mengatakan, hal tersebut merupakan proses penyusutan.
"Kalau di suhu panas tekanan angin bisa memuai. Nah, kalau dingin dia menyusut," ujar Jimmy kepada Suara.com.
Lebih lanjut, Jimmy menjelaskan, proses tersebut karena ban terkena permukaan yang lebih dingin sehingga tekanan anginnya berkurang.
"Sebaiknya menggunakan standar ganda. Bukan standar samping atau standar satu," saran Jimmy.
Seperti dilansir situs Planet Ban, ban yang kurang angin menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan. Adapun beberapa penyebab ban motor atau mobil sering kempes antara lain.
1. Terkena benda tajam
Benda tajam menjadi permasalahan nyata dalam bocornya ban motor. Pecahan kaca, beling, paku, hingga benda tajam lain layaknya kerikil atau bebatuan dapat melukai dan melubangi ban motor Anda.
2. Kurangnya Tekanan Angin
Baca Juga: Ingin Bolos Kerja, Warganet Ini Edit Ban Kempes dengan Photoshop
Apabila ban sudah kempes, sebaiknya segera mengisi angin apabila tidak ingin terjadi kerusakan yang dapat berujung pada bocornya ban sepeda kendaraan.
3. Penggunaan Ban Tipis
Ganti ban Anda apabila sudah menipis atau gundul pada permukaannya. Pengecekan dan perawatan rutin dapat menghindarkan Anda dari kebocoran ban yang dapat terjadi akibar menggunakan ban yang sudah tipis.
4. Pasir di Antara Ban dan Pelek
Salah satu penyebab bocornya ban sepeda motor adalah butiran pasir yang menumpuk. Hal tersebut menyebabkan kempesnya ban yang dapat berujung pada sebuah kebocoran pada sepeda motor.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Harga Nempel Brio Seken: Apakah Konsumsi BBM Mitsubishi Outlander Sport Boros? Simak Pula Pajaknya
-
Lebih Irit Pajero atau Fortuner? Cek Perbandingan Harga, Pajak, dan Biaya Perawatannya
-
Era Baru Ojol Dimulai! Grab, ALVA dan AIZEN Turunkan 250 Motor Listrik N3, Isi Baterai Secepat Kilat
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kena OTT, Koleksi Mustang di Garasi Bikin Rakyat Gigit Jari
-
MG Motor Siapkan Kejutan untuk Pasar Mobil Listrik Nasional Tahun Depan
-
Pasar Otomotif Indonesia Terancam Kehilangan Takhta ASEAN Usai Disalip Malaysia
-
5 Motor Satria FU Bekas Harga 3 Juta, Dapat Rilisan Tahun Berapa?
-
Sedan Mewah BMW Disulap Jadi Senjata Mematikan di Perang Rusia vs Ukraina, Ini Penampakannya
-
Isuzu Siapkan Strategi Khusus Amankan Jalur Logistik Selama Libur Nataru 2025
-
Daftar Rest Area Tol Trans Jawa untuk Perjalanan Liburan Nataru 2026, Jangan Sepelekan Tahan Pipis