Suara.com - Merayakan tahun ketiga penyelenggaraan Maxi Yamaha Day, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) kembali menyambangi Kota Kembang dengan lokasi di Orchid Forest, Lembang Cikole, Bandung (12-13/10/2019).
"Event kali ini dalam rangka selebrasi tahun ketiga Maxi Yamaha Day. Selain itu kami juga melakukan kegiatan "Maxi Clean Action" saat car free day di Dago pada 6 Oktober 2019, untuk mewujudkan kepedulian pengguna motor Maxi Yamaha terhadap lingkungan," papar Yordan Satriadi, Deputy GM Marketing PT YIMM.
Event Maxi Yamaha Day kali ini juga terasa berbeda dengan bergabungnya komunitas Journalist Max Community (JMC). Pewarta yang menggemari skuter bongsor keluarga Maxi tadi melakukan touring dari Jakarta menuju Bandung untuk bergabung dengan para pengguna Maxi lainnya di pusat acara.
Muhammad Ikhsan, Sekjen JMC mengatakan, touring JMC kali ini sangat spesial karena mereka berbaur dengan para pengguna Maxi Yamaha dari berbagai daerah. Selain itu konsep acara yang disuguhkan sangat menarik, yaitu kemping di tengah hutan, sehingga sekaligus mampu mempererat hubungan antara member dan komunitas pengguna skutik Yamaha.
"Semoga ke depannya JMC dan pengguna skutik Yamaha lain bisa terus menebarkan "virus" kebaikan kepada pengguna roda dua," kata Muhammad Ikhsan.
Mengisi kegiatan rutin ini, Yamaha juga memberikan coaching clinic untuk memperluas wawasan pengetahuan teknis para peserta. Topik yang tengah hangat dibicarakan adalah Aerox 155 VVA yang memiliki Power Weight Ratio tertinggi di kelas matik 150 cc dan 155 cc.
Performa terbaiknya dirasakan saat mendahului, melewati jalan menanjak, berpengaruh pada top speed dan penggunaan bahan bakar juga lebih efisien. Power Weight Ratio merupakan pengukuran kinerja mesin secara keseluruhan pada kendaraan, dihitung dengan cara membagi tenaga maksimal yang dikeluarkan dengan bobot kendaraan itu (kW/kg).
Selain itu, peserta bisa melakukan free check motor di venue acara dan yang dinantikan adalah modifikasi line up skutik Maxi Yamaha.
Baca Juga: Anti Gengsi, Anak Sandra Dewi Girang Saat Naik Bajaj dan Transjakarta
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Motul Luncurkan Scooter Gear Plus 80W-90, Pelumas Gardan untuk Motor Matik
-
5 Tips Penting Beli Mobil Listrik Bekas agar Tak Boncos di Baterai, Jangan Asal Tergiur Murah
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Otoproject Rilis Aksesoris BYD Atto 1 Bikin Tampilan Makin Sporty
-
5 Motor Matic Bekas Harga Rp5 Jutaan Paling Bandel di 2025, Iritnya Bisa Diandalkan
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal