Suara.com - Knalpot kustom (atau racing) memang bagian yang sangat erat kaitannya dengan motor.
Selain untuk mendongkrak performa, knalpot seperti ini juga membuat suara kendaraan menjadi lebih 'merdu' bagi beberapa orang.
Namun tak banyak yang tahu kalau adanya knalpot jenis tersebut tak luput dari peran seorang pria bernama Luigi Termignoni.
Dilansir dari Ride Apart, pria asal Italia ini merupakan penggagas pertama dari knalpot kustom.
Konsep knalpot buatannya sangat melegenda, bahkan diadopsi oleh kebanyakan motor saat ini.
Dulunya, knalpot motor hanya berbentuk pipa besi panjang yang lubangnya mengarah ke belakang.
Namun hal itu berubah menjadi knalpot full-system seperti sekarang.
Dulunya, Luigi merupakan mekanik bengkel spesialis motor Ducati, Kawasaki dan Honda pada tahun 1969.
Hingga tahun 1971 ia merancang knalpot kustom yang saat ini jamak ditemukan.
Baca Juga: Honda Akhirnya Pastikan Ikut IIMS Motobike Expo 2019, Bawa Motor Kejutan
Hasil kreasi mekanik tersebut sangat berpengaruh, apalagi di dunia balap motor.
Tercatat bahwa knalpotnya mampu memengangi 10 titel MotoGP, 16 titel WSBK, 2 titel Paris Dakar dan masih banyak lagi.
Namun ia dinyatakan meninggal kemarin (18/11/2019) pada umur 75 tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
5 Mobil Listrik Bekas Rp100 Jutaan: Baterai Super Awet, Murah Biaya Perawatan
-
One3 Motoshop Buka Peluang Pebisnis Aftermartket di IMHAX 2025
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
2 Mobil Listrik yang Cocok untuk Perjalanan Bisnis Jarak Dekat, Pilih Kecil Gesit atau Muatan Besar?
-
KUIS: Seberapa 'Anak Mobil' Kamu?
-
Beda Pajak Motor Listrik vs Motor Bensin Biasa, Lebih Murah yang Mana?
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga 3 Baris Rp70 Jutaan: Irit, Kabin Lega, dan Hemat Perawatan
-
One3 Motoshop Hadirkan Brand Asal Jepang Active dan Galespeed di IMHAX 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 5 Seater Harga Rp100 Jutaan: Barang Buruan Keluarga Muda
-
5 Mobil Diesel Paling Irit Tahun 2025: Panther Masih Layak di Nomor Satu?