Suara.com - Toyota Motor Corporation berencana memangkas 29 persen jumlah produksi di Amerika Utara sampai Oktober 2020. Kabarnya, rencana ini harus dilakukan pembuat mobil asal Jepang itu agar bisa menciptakan komposisi stok barang yang normal selama masa pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19.
Toyota juga menyoroti penurunan permintaan selama masa jaga jarak sosial atau physical distancing. Sebuah hal mirip dengan yang dialami para pembuat mobil di seluruh dunia.
"Toyota akan membuat sekitar 800 ribu kendaraan di pabrik Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko mulai April hingga akhir Oktober," demikian papar kata perwakilan Toyota Motor Corporation sebagaimana dikutip dari Reuters.
Dari sumber yang sama, Toyota mengatakan bahwa pihaknya berencana mempertahankan produksi pada Mei 2020 di bawah 10 persen dari angka tahun lalu. Keputusan ini diambil setelah melakukan penutupan pabrik pada April terkait pandemi global.
Sebagai catatan, Amerika Utara adalah pusat produksi utama bagi Toyota Amerika Serikat. Mereka menyumbang 14 persen dari produksi global pada 2019, dan menjadi pusat produksi Toyota terbesar ketiga setelah Jepang dan China.
Sebagai informasi Toyota secara bertahap memulai kembali produksi di tujuh pabrik Amerika Utara, dimulai pada Senin (11/5/2020) pagi, waktu setempat.
Dalam memulai kembali aktivitas pabrik, Toyota Motor Corporation memberlakukan prosedur keselamatan baru pada proses produksi di tengah wabah virus berbahaya ini. Sebagai bagian dari protokol kesehatan Covid-19, Toyota mewajibkan pemeriksaan suhu untuk semua karyawan pabrik, peralatan pelindung pribadi, menggunakan pintu masuk, dan keluar tanpa kontak fisik, serta melarang penggunaan elevator non-emergency.
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan tetap tinggal di rumah kecuali untuk keperluan mendesak seperti berbelanja atau berobat. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama cuci tangan rutin. Dengan pengertian saling bantu dan saling dukung, kita bisa mengatasi pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCOVID-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119
Baca Juga: Ditegur Tak Pakai Masker, Pemobil Emosi Ngamuk Dorong Aparat
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
Terkini
-
Terpopuler: Patwal Wajib Sopan saat Minta Jalan, Skutik Futuristik Suzuki Lahir Prematur
-
Tak Lagi Pakai Strobo, Patwal Kini Pakai 'Mode Sopan' buat Minta Jalan
-
Toyota Avanza 2020: Kok Masih Jadi Rebutan? Ini Rahasia Harga Bekasnya!
-
Kijang Super hingga Honda City: Inilah Mobil Bekas Murah Rp50 yang Bisa Kamu Beli di Solo!
-
Geely Mulai Rakit Mobilnya di Purwakarta
-
Bukan Cuma Wuling, Kini Giliran Omoda dan MG Dibuat Panik oleh SUV Baru BYD Rp300 Jutaan
-
Penyegaran New Honda ADV160 Buahkan Hasil Positif di IMOS 2025
-
Nggak Sempat ke Samsat? Pakai Surat Kuasa STNK! Ini Syarat dan Cara Bikinnya
-
Membeli Mobil Bekas Anti Ketipu dengan Layanan Inspeksi, Jangan Lagi Andalkan Feeling
-
Pilihan Cerdas Bikin Puas? Avanza 2022 Bekas Harganya Mulai Amblas