Suara.com - PT Smart Motor Indonesia selaku pemegang merk Kymco di Tanah Air meluncurkan Kymco GP 125 untuk bertarung di segmen skutik entry level.
Menariknya Kymco GP 125 rupanya tidak memiliki spakbor depan. Terlihat bodi bagian depan motor didesain meruncing dan sekaligus berfungsi sebagai spakbor.
Lalu apa yang menjadi dasar Kymco GP 125 tidak menggunakan spakbor depan. President Director PT Smart Motor Indonesia, Paul Lin mengungkapkan, penggunaan spakbor tidak terlalu digemari.
"Di Taiwan anak-anak muda lebih suka motor dengan desain simpel. Menurut mereka dengan adanya spakbor depan membuat bobot motor lebih berat dan susah diajak menikung," ujar Paul Lin, di sela peluncuran Kymco GP 125 dan X-Town, di Jakarta, Sabtu (11 Juli 2020).
Selain itu, tambah Paul Lin, pihaknya juga sengaja merancang motor dengan dek yang lebih lebar dibandingkan kompetitor di kelasnya. Karena dengan merancang motor dengan dek yang lebih luas bisa digunakan untuk mengangkut galon ataupun gas.
"Di Indonesia motor-motor entry level sangat membutuhkan hal ini," ungkap Paul Lin.
Sebagai informasi, Kymco GP 125 menggunakan turunan mesin dari Kymco Scooter Trend 125 yang dipasarkan pada tahun 2000an. Di mana Kymco Trend 125 sudah pernah monorehkan prestasi dan membuat Rekor Muri.
Rekor Muri 100 Jam Nonstop Jakarta – Bali sepanjang + 3100km tanpa mematikan mesin, baik saat isi bensin dan melakukan penyebrangan menggunakan kapal Feri menuju ke Pulau Dewata Bali.
Karena alasan inilah, Kymco menghadirkan produk serupa dengan pembaruan pada sektor sistem pembakaran yang sudah menggunakan injeksi. Dengan desain yang lebih sporty, dan tidak meninggalkan rasa berkendara khas Kymco.
Baca Juga: Kenalan Sama RevoNEX, Motor Kopling Elektrik yang Serba Unik
"Untuk memenuhi kebutuhan pengendara di jaman sekarang, Kymco GP 125 juga sudah dilengkapi dengan charger USB, speedometer digital, laci depan dan dek rata khas Kymco," kata Paul Lin.
Skuter entry level dari Kymco ini mengandalkan mesin 125cc SOHC yang mampu menyalurkan tenaga 6,51 kW pada 8500rpm dengan torsi maksimum 9,1 Nm di 6500rpm. Harganya sendiri dibanderol Rp21,5 juta on the road DKI Jakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
5 Mobil Bekas 'Raja' Diesel Matic di Bawah Rp100 Juta, Mesin Bandel Irit Bahan Bakar
-
3 Motor Listrik Mirip Honda Scoopy Harga di Bawah 15 Juta, Nyaman dan Irit
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga 7 Seater untuk Mudik Libur Nataru
-
Kolaborasi Lini TIGGO & 2 Robot Cerdas AiMOGA Awali Perjuangan Para-Atlet di AYPG 2025
-
Hyundai Ioniq 9 Siap Masuk Indonesia, Jarak Tempuh Tembus 620 Kilometer
-
Turun Jauh, Kini Lebih Murah dari Vario: Berapa Harga Motor Bekas Yamaha XSR 155?
-
5 Motor Bekas yang Cocok untuk Pekerja Usia 30 Tahunan: Kencang, Harga Mulai Rp5 Jutaan
-
Sebelum Jatuh Hati sama Honda HR-V: Simak Dulu Harga Mobil Bekas Lengkap dengan Pajak dan Ongkos BBM
-
Sebanyak 30 Persen Oli Motor yang Beredar Dipasaran Ternyata Oli Palsu
-
5 Motor Matic untuk Touring dengan Jok Empuk dan Suspensi Nyaman