Suara.com - Pabrik PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (DCVMI) yang berlokasi di Wanaherang, Jawa Barat telah beroperasi kembali.
Dikutip kantor berita Antara dari keterangan resmi PT DCVMI, kegiatan produksi kembali berjalan efektif mulai awal Juni 2020, selepas Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam usaha pemerintah menanggulangi wabah COVID-19.
"Kami senang dapat memulai kembali aktivitas produksi kendaraan niaga Mercedes-Benz setelah cukup lama terhenti," papar Presiden Direktur PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia, Tim Grieger dalam keterangan resminya, Senin (13/7/2020).
"Ini merupakan wujud komitmen kami untuk terus berkontribusi menjaga Indonesia tetap bergerak dalam memenuhi kebutuhan perekonomian pelanggan di masa transisi ini dengan memastikan pasokan produk kendaraan niaga Mercedes-Benz," lanjutnya.
Demi tetap menciptakan rasa yang aman dan nyaman bagi para karyawan, PT DCVMI menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di lingkungan kerja.
Seluruh kegiatan produksi yang berjalan di pabrik Wanaherang diterapkan secara bertahap, dan bersifat fleksibel mengikuti arahan dan langkah yang diterapkan oleh pemerintah setempat dalam menangani dan mencegah penyebaran COVID-19.
PT DCVMI telah menerapkan langkah-langkah pencegahan di area pabrik. Caranya dengan menyediakan area untuk mencuci tangan dan hand sanitizer, menyediakan stock masker dan sarung tangan, memeriksa suhu tubuh, menerapkan jarak fisik di berbagai area, dan menyemprotkan disinfektan secara berkala di area pabrik.
Lantas di level manajemen, PT DCVMI juga membentuk tim mitigasi COVID-19 yang akan melakukan rapat dan evaluasi secara berkala terkait situasi pandemi. Protokol kesehatan yang diterapkan pun telah mengikuti anjuran protokol kesehatan dari pemerintah setempat sebagai upaya untuk memutus rantai penyebaran COVID-19.
Baca Juga: Daimler dan Volvo Siapkan Truk Hidrogen, Diproduksi 2025
Pihak carmaker juga membatasi jumlah karyawan yang bekerja di kantor dan pabrik dengan menerapkan sistem penjadwalan kerja mingguan. Tujuannya agar antarpekerja tetap menjaga jarak fisik di area kerja.
"Tentunya, kesehatan dan keselamatan para karyawan, pemasok, serta penyedia layanan menjadi prioritas kami, dan kami menerapkan serangkaian langkah pencegahan dan protokol kesehatan di seluruh area fasilitas pabrik kami untuk memastikan hal ini," tutup Tim Grieger.
Berita Terkait
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Harga Selisih 30 Juta Lebih Murah dari Ayla, Simak 4 Fakta Honda Civic Genio Bekas: Berapa Pajaknya?
-
Harga di Bawah Nmax Turbo Techmax Ultimate: Intip Konsumsi BBM Sedan Kalcer Mitsubishi Eterna
-
5 Motor Matic Paling Irit dan Murah Perawatan untuk Mahasiswa
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum