Suara.com - Suzuki sepertinya memiliki strategi tersendiri untuk membuat Suzuki Jimny tetap eksis di pasar Eropa.
Untuk mengatasi ketatnya aturan emisi Benua Biru, mobil ikonik racikan Suzuki itu dirombak menjadi sebuah kendaraan niaga 2 kursi.
Melansir Paultan, Suzuki membuang kursi belakang dan mengubah kompartemen belakang menjadi area penyimpanan dengan lantai datar. Dengan demikian, Jimny memiliki kapasitas penyimpanan ekstra 33L, total bagasi yang dimiliki pun mencapai 863L.
Meskipun bobot mobil jadi lebih ringan, namun emisi buangnya mencapai 150 g/km. Namun dengan terdaftar sebagai kendaraan niaga, maka Suzuki bisa menjual Jimny dengan peraturan emisi yang tidak terlalu ketat.
Mesin yang digunakan masih sama, mesin bensin 1.5L yang mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 100 PS dan torsi puncak 130 Nm.
Beberapa bulan lalu, Suzuki Inggris dipastikan tidak bisa lagi mememasarkan Suzuki Jimny (4 kursi) di Britania Raya karena terganjal standar emisi CO2 atau karbon dioksida yang ditetapkan untuk Benua Eropa.
Kepergian Suzuki Jimny dari jajaran Suzuki Eropa berkaitan dengan norma emisi CO2 yang lebih ketat. Undang-undang Uni Eropa menetapkan target pengurangan emisi untuk mobil baru pada 2021, mewajibkan setiap pabrikan memiliki rata-rata emisi armada maksimum 95g CO2 per km.
Sementara Suzuki Jimny memproduksi tingkat CO2 relatif tinggi, sekitar 154g per km atau 170g per km.
Baca Juga: Kreatif, Mahasiswa Ciptakan Desain Mobil Konsep Suzuki Jimny Hybrid
Berita Terkait
-
Berapa Harga Suzuki XL7 Bekas? Begini Perbandingannya dengan Kompetitor
-
5 Motor Bekas Moge Murah untuk Pemula Penggemar Motor Besar, Mulai Rp30 Jutaan
-
Harga Suzuki S-Presso Bekas November 2025, Pilihan Cerdas Mobil Murah dan Irit BBM
-
Daftar Pajak Suzuki Ertiga Terlengkap November 2025, Lengkap dengan Cara Bayar via Online
-
Strategi Menabung untuk Pendidikan Anak: Panduan Lengkap untuk Orang Tua Bijak
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Isuzu Resmikan Dealer Kendari, Sasar Bisnis Tambang dan Perkebunan
-
Pajero Sport vs Fortuner: Perang Gengsi Tak Kunjung Usai, Pilih Nyaman atau Gahar?
-
Terpopuler: KPK Sita Mobil Rubicon Korupsi Ponorogo, Tantri Kotak Beli SUV Gahar
-
Siap Obrak-abrik Pasar, Triumph Mau Racik Motor Murah Under 350cc
-
Daihatsu Stabil di Urutan 2 Pasar Mobil Indonesia, Dominan di Pasar Commercial Low dan LCGC
-
5 Motor Listrik Terbaik 2025, Tampilan Keren dan Harganya Udah Murah dari Pabrik
-
Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
-
Berapa Harga Suzuki XL7 Bekas? Begini Perbandingannya dengan Kompetitor
-
5 Motor Listrik yang Bisa Bawa Galon, Rangka Kuat dan Torsi Tinggi
-
5 Rekomendasi Motor Cruiser Pajak Murah dan Irit BBM yang Gagah