Ilustrasi sebuah mobil diderek oleh truk derek. [Shutterstock]
Suara.com - Cara derek mobil matik yang mogok berbeda dari mobil bertransmisi manual. Jika dilakukan asal-asalan, akan bisa merusak sistem transmisi pada kendaraan roda empat.
Mengutip mobil88, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat terpaksa harus menderek mobil matik agar tidak rusak.
- Netral
Pertama, pastikan mobil dalam posisi netral dan gunakan fhift lock bila perlu Ketika ingin menderek mobil atau mendorong mobil, pastikan tuas transmisinya berada di posisi N (Netral).
Selain itu jika harus mendereknya dengan model derek tarik maka sebaiknya menggunakan shift lock dan posisikan transmisi ke posisi N sehingga tetap bisa mencabut kunci mobil atau mematikan sistem kelistrikan mobil. - Enggak bisa hidup dengan didorong
Bagi para pemilik mobil manual yang mobilnya mogok karena kehabisan daya aki tentu saja sering melakukan start dorong (jump start) dengan memasukkan posisi transmisi ke gigi 1 atau 2 dan mendorong mobil secara cepat untuk menyalakan mesin. Namun sayangnya hal itu tidak bisa dilakukan di mobil dengan transmisi matic.
Walaupun tertera tulisan 1-2 dan 3 pada tuas transmisi matic, tetap saja pengoperasiannya butuh tekanan oli ketika mobil dinyalakan. Jadi jangan pernah coba coba melakukan start dorong pada mobil matic karena selain tidak ada gunanya juga berpotensi merusak transmisi matic itu sendiri. - Gunakan derek gendong
Di zaman sekarang ini, mobil derek gendong semakin banyak populasinya. Oleh karena itu gunakanlah mobil derek dengan jenis ini karena mobil derek dengan jenis ini membuat ban mobil tidak bergerak sehingga aman untuk mobil matik. - Perhatikan penggerak roda
Jika yang tersedia hanya mobil derek tarik, perhatikan penggerak roda mobil. Apabila mobil menggunakan penggerak roda depan, sebaiknya angkatlah bagian depan mobil, begitu juga apabila mobil menggunakan penggerak roda belakang maka roda belakanglah yang diangkat.
Cara ini digunakan untuk mencegah putaran berlebihan pada transmisi matic yang tentunya akan membuat rusak atau aus transmisi.
Demikianlah cara derek mobil matik yang benar dan tidak membuat mobil cepat rusak.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Taklukkan Tanjakan dan Bebatuan Cadas, IPONE Pastikan Mesin Tetap Aman
-
50 Kendaraan Baru Berebut Gelar Bergengsi di FORWOT Car of The Year 2025
-
Mengulik Cara Kerja Mesin Mitsubishi Destinator, "Turbo Hanya Main Saat Dipanggil"
-
BeAT vs Scoopy, Lebih Irit Mana? Ini yang Paling Cocok Jadi Motor Pertama
-
Komunitas MBOIG Tunjuk Ketua Umum Baru Jalankan Organisasi
-
Motul Luncurkan Scooter Gear Plus 80W-90, Pelumas Gardan untuk Motor Matik
-
5 Tips Penting Beli Mobil Listrik Bekas agar Tak Boncos di Baterai, Jangan Asal Tergiur Murah
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta