Suara.com - Tampilan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II atau Tol Japek yang telah dibuka tampak tidak biasa. Tekstur jalur bebas hambatan sepanjang 36,4 km itu terlihat bergelombang, tidak seperti jalan layang lainnya.
Mengapa demikian, berikut penjelasan @waskita_karya, selaku kontraktor Tol Japek. Dijelaskan bahwa kondisi jalan yang bergelombang didesain untuk mengakomodasi batas kecepatan kendaraan 60-80 km per jam.
Selain itu, pembangunan yang dilakukan di atas JPO dan jalan tol eksisting membuat pembangunan menjadi rumit. Jalan itu juga dibangun di bawah SUTET yang mengalirkan pasokan listrik untuk wilayah Jawa dan Bali.
Dengan demikian konstruksi jalan mengikuti topografi bangunan di bawahnya.
Tidak hanya itu, tantangan pembangunan jalan layang ini ialah dikerjakan di lahan dengan konstruksi bertumpuk-tumpuk. Dengan topografi adanya simpang susun hingga JPO, semestinya jembatan ini bisa dibangun di sisi samping.
Namun, lahan samping tengah digunakan konstruksi LRT dan kereta cepat Jakarta-Bandung.
Sementara itu kontraktor harus membangun jembatan layang dengan ketinggian batas aman. Pembangunan ini memerlukan Clearance Area setinggi 5,1 m dari konstruksi di bawahnya.
Geometrik jalan didesain sesuai regulasi. Dari batas kecepatan yang ditetapkan, kelandaian maksimal mencapai 4 persen dengan jarak pandang henti kurang dari 110 m. Oleh sebab itu jalan terlihat tidak rata dan cenderung bergelombang.
Untuk bisa melintasi jalur bebas hambatan ini pengguna jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated (jarak jauh) Golongan 1 atau kendaraan pribadi harus membayar Rp47.500 ditambah tarif Jalan Tol Jakarta-Cikampek Rp15.000, sehingga total tarif menjadi Rp62.500.
Baca Juga: Sebentar Lagi, Perjalanan Bermobil ke Rangkasbitung Bisa via Jalan Tol
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Sunscreen dengan Tekstur Gel: Ringan, Cepat Meresap, Perlindungan Maksimal
-
Kulit Berminyak Cocok Pakai Moisturizer Tekstur Apa? Ini 5 Pilihan Mulai Rp30 Ribuan
-
Jalan Tol Pluit Mendadak Jadi 'Kanvas' Putih, Akibat Trailer Hantam Truk Cat
-
Hampir Rampung, Begini Progres Pembangunan Jalan Layang Tenjo
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik dengan Tekstur Watery yang Super Ringan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
5 Motor Bekas Rp8 Jutaan untuk Berangkat Kerja: Performa Dapet, Tampil Gaya Pula!
-
Alternatif Scoopy tapi Harga Mulai Rp7 Jutaan: Simak Fakta Penting Yamaha Fino 2018
-
4 Mobil Bekas dengan Pajak Tahunan Murah, Mulai dari Rp 900 Ribu
-
Niat Mau Beli Suzuki Fronx Hybrid, Amankah Diisi Pertalite? Begini Penjelasannya
-
5 Motor dengan Pajak Tahunan Termurah Mulai dari Rp 60 Ribu
-
5 Pilihan Mobil yang Pajak Tahunannya di Bawah Rp1 Juta, Irit buat Harian
-
Naksir Kia Picanto Bekas? Kepoin Dulu Taksiran Ongkos Bensin, Harga, Spesifikasi dan Pajaknya
-
Cara Menghitung Pajak Mobil Tahunan dan 5 Tahunan agar Tidak Salah Budget
-
5 Rekomendasi Ban Soft Compound Ring 14 yang Cocok untuk Pemakaian Harian
-
Daftar Mobil Bekas Paling Dicari Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2025