Suara.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menegaskan bahwa pemerintah terus mendorong perkembangan industri kendaraan listrik di Tanah Air melalui sejumlah kebijakan. Demikian dikutip dari kantor berita Antara.
"Upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif juga dilakukan melalui dukungan kebijakan pengembangan industri mobil dan motor listrik Tanah Air dengan diterbitkannya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019," jelas Bambang Soesatyo dalam pembukaan pameran Indonesia International Motor Show Virtual atau IIMS Virtual 2021 fase kedua yang digelar secara online atau dalam jaringan (daring), Kamis (18/3/2021).
Pehobi otomotif ini menyampaikan bahwa pada intinya Perpres tadi berisi tentang percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai atau BEV (Battery Electric Vehicle) untuk transportasi jalan.
Perpres itu ditindaklanjuti melalui dua peraturan menteri:
- Pertama, Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020 tentang Spesifikasi, Peta Jalan Pengembangan, dan Ketentuan Penghitungan Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
- Kedua, Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 28 Tahun 2020 tentang Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Dalam Keadaan Terurai Lengkap dan Keadaan Terurai Tidak Lengkap.
Bambang Soesatyo atau kerap disapa Bamsoet mengatakan bahwa kebijakan Pemerintah untuk mendorong industri kendaraan listrik selaras dengan tren industri otomotif global yang semakin mengedepankan aspek kelestarian lingkungan.
Ia menyatakan, di Di Indonesia pengembangan kendaraan listrik sangat berguna untuk mengurangi tingkat pencemaran udara, di mana sekitar 60 persen polusi udara dihasilkan dari emisi gas buang kendaraan bermotor.
"Di samping itu, penggunaan listrik juga berperan penting untuk menekan ketergantungan impor Indonesia atas BBM dan mengurangi beban subsidi BBM yang ditanggung oleh negara yang kita sama-sama ketahui pada APBN 2021 subsidi untuk BBM jenis tertentu mencapai Rp16,6 triliun," tandas Bamsoet.
Dipaparkannya pula bahwa di masa mendatang industri otomotif akan terus berkembang seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi.
Setelah teknologi kendaraan listrik mengemuka, teknologi mobil swakemudi yang sanggup mengemudi tanpa driver, dan dibekali beragam fitur canggih juga sudah mulai bermunculan.
Baca Juga: Best 5 Oto: Serial Warna Rolls-Royce Cullinan, Tesla Uji Coba Supercharger
Kendaraan-kendaraan ultra modern akan saling terkoneksi satu sama lain serta terkoneksi dengan rambu lalu lintas sehingga dapat meminimalisasi terjadinya kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas yang selama ini terjadi.
"Kondisi ini mengisyaratkan pesan penting bahwa inovasi adalah sebuah keniscayaan dalam memajukan industri otomotif kita," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Jarang Hadir Rapat, Bambang Soesatyo Dilaporkan ke MKD DPR RI
-
Bamsoet Pastikan Pemberian Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto 'Mulus' Tanpa Ada Hambatan
-
Heboh Bamsoet Pelihara Banyak Burung Merak, KPKP DKI Ungkap Sederet Aturannya!
-
Terkuak! Burung Merak yang Viral di Jaktim Ternyata Milik Bamsoet, Emang Boleh Dipelihara?
-
5 Fakta Tesla Cybertruck Pelat 'Sakti' ZZH Ramaikan Fenomena 'Tot Tot Wuk Wuk'
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring