Suara.com - Sejumlah jalan alternatif menuju Jalan Mohammad Husni Thamrin atau Jalan M.H. Thamrin di pusat kota Jakarta terpantau ramai lancar, saat hari kerja pertama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat.
Dikutip dari kantor berita Antara, berdasarkan pantauan kepadatan terjadi di perempatan lampu merah kawasan Harmoni dari arah Juanda menuju Tomang.
Kepadatan kendaraan sepanjang 700 m terjadi karena adanya penyekatan atau pengalihan lalu lintas dari Jalan H. Juanda menuju Jalan Veteran III, atau jalur rute yang biasa digunakan pengendara ke arah Istana Negara atau Jalan Merdeka Barat.
Selain itu, pengalihan juga terjadi di Jalan Majapahit. Hanya pengendara atau warga yang memiliki kartu identitas (ID card) Sekretariat Kabinet saja yang dipersilakan melewati jalan ini.
"Ojek daring boleh masuk jalan sini kalau penumpangnya punya ID card sekretariat kabinet. Selain itu tidak boleh," jelas Yuliandri, salah satu petugas jaga di area itu.
Ada pun pengendara yang hendak menuju kantor di sekitar Jalan Merdeka Barat dan Jalan M.H. Thamrin dapat melewati Jalan Abdul Muis.
Meski terdapat penyekatan di pertigaan jalan menuju Museum Nasional, serta Jalan Budi Kemulyaan menuju bundaran Patung Kuda, lalu lintas di Jalan Abdul Muis terpantau lengang.
Beralih ke perempatan Jalan M.H. Thamrin dan Jalan Kebon Sirih, petugas juga terlihat berjaga di simpang jalan tersebut.
Terlihat hanya Transjakarta dan ojek online atau ojol, serta sejumlah kendaraan pribadi melintas. Petugas juga terlihat menanyakan setiap pengendara yang hendak melintas untuk memastikan hanya pekerja atau warga memiliki kepentingan diperbolehkan.
Baca Juga: Obituari Rachmawati Soekarnoputri: Tahun Lalu Hibahkan Kendaraan Kawal
"Kebanyakan yang lewat sini kantornya di sekitaran Jalan Thamrin, sisanya ada yang mau naik transportasi umum," tutur Indra, salah satu petugas Dinas Perhubungan yang berjaga di perempatan Sarinah.
Berita Terkait
-
Kemeriahan Pesta Rakyat dan Karnaval Kemerdekaan HUT RI ke-80 di Jakarta
-
Potret Patung MH Thamrin yang Bakal Dipindahkan
-
Pesepeda Tewas Akibat Kecelakaan di Jalan MH Thamrin, Komunitas Gelar Aksi Tabur Bunga
-
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Ratusan ASN Pemprov DKI Absen Tanpa Keterangan
-
Urung Gelar Open House, Raja Juli saat Halal Bihalal di Kemenhut: Biar Bapak-Ibu Bisa Nikmati Mudik
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Biaya Operasional dan Pajak Mobil Listrik AION UT: Per Hari di Bawah Rp 10 Ribu?
-
Perlindungan Optimal Kendaraan Bermotor Bersama MPMInsurance
-
Rekomendasi Mobil Matic Bekas untuk Wanita Karier Anti Ribet dan Tetap Stylish
-
4 Sedan Toyota Legendaris di Bawah 50 Juta: Cocok Buat Anak Muda Kekinian
-
3 Pilihan Mobil Bekas Suzuki yang Jadi Incaran, Kabin Luas Cocok Untuk Keluarga
-
Tips Berkendara Aman saat Terjebak Keramaian di Perkotaan
-
Apakah Ada Kijang Innova yang Irit BBM? Ini 9 Tipenya Mulai Rp180 Jutaan
-
Daftar Harga Suzuki Baleno Bekas, Pilihan Menarik Mobil Bekas Rp 100 Jutaan
-
Tersangka Korupsi Rp 1,98 Triliun, Total Utang Nadiem Makarim Setara 100 Supercar
-
Budget Terbatas? Ini 5 Mobil Bekas 30 Jutaan yang Bagus, Irit, dan Cocok Dipakai Harian