Suara.com - Lima mahasiswa Universitas Brawijaya membuat rancangan aplikasi MyPolice berteknologi Voice Over Internet Protocol (VoIP) dilengkapi sensor ultrasonik. Fungsinya untuk memonitor kecelakaan lalu lintas atau laka lantas, sampai pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Dikutip dari kantor berita Antara, MyPolice adalah hasil PKM Karsa Cipta dari mahasiswa lintas fakultas Universitas Brawijaya, Malang, yang dibimbing dosen Fapet Dr Premy Puspita Rahayu, S.Pt., MP. dengan Ketua Zuhdan Alaik (Fapet 2019), dan 4 anggota tim, yakni Aufa fajrul hikmah (FH 2018), Enny Lisdayanti Hasanah (FIA/2018, Abdul Munir Roja’i (FMIPA/2018), dan M. Kharis Abdurrohman (Filkom/2019).
Ketua tim perancang aplikasi MyPolice, Zuhdan Alaik di Malang, Jawa Timur, Jumat (16/7/2021) menyatakan cara kerja peranti ini. Yaitu:
- Desain sensor dipasang di bumper mobil depan dan belakang. Bila terjadi kecelakaan, muncul data berupa waktu, lokasi dan keterangan untuk submit.
- Jika pengguna perlu bantuan Kepolisian, pengguna akan submit, sehingga otomatis data terkirim ke administrasi Kepolisian.
- Polisi akan datang ke lokasi untuk meninjau dan menindaklanjuti.
"Fitur ini membantu mempercepat perekapan data, untuk pertolongan pertama kecelakaan bisa memakai fitur telepon yang ada pada menu Halo Polisi," jelas Zuhdan Alaik.
Sementara menu Halo Polisi terdiri dari: laporan tindak kejahatan, lapor tanggap bencana, pemadam kebakaran dan panduan keselamatan yang disediakan dalam aplikasi.
"Pada fitur ini, masyarakat dapat menghubungi Polisi sesuai dengan kebutuhannya dan terdapat informasi lainnya, seperti lokasi Polres, UGD dan SPBU terdekat," lanjutnya.
Di dalam Fitur Halo Polisi juga melayani tanggap Covid-19 yang bekerja sama dengan Puskesmas, klinik atau rumah sakit terdekat untuk mengoptimalkan pelayanan kesehatan dan keamanan kepada masyarakat.
Aplikasi MyPolice sendiri memiliki beberapa fitur, seperti E-Tilang, SKCK daring, dokumen kendaraan untuk melakukan pengurusan SIM dan surat-surat kendaraan seperti STNK dan BPKB.
"Saat ini sudah banyak pengembangan layanan aplikasi yang diluncurkan Kepolisian, namun belum terintegrasi menjadi satu aplikasi, sehingga menyebabkan kurang kepahaman dalam penggunaan bagi masyarakat," imbuh Zuhdan Alaik.
Baca Juga: Warga Jepang di Indonesia Dijemput Pulang, Bagaimana dengan Ekspatriat Otomotif?
Dengan adanya dua fitur unggulan, yakni VoIP sebagai fitur telepon dan sensor ultrasonik sebagai monitor kecelakaan, diharapkan masyarakat dapat terbantu dan kinerja Kepolisian bisa optimal.
"Saya berharap dengan hadirnya MyPolice ini dapat mengoptimalkan seluruh layanan Kepolisian kepada masyarakat, sekaligus meningkatkan komunikasi yang aktif antara keduanya," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
8 Rekomendasi Sepatu Puma Diskon 50% Sesuai Dompet Mahasiswa
-
Komunitas Boardgame Yogyakarta Bangun Ruang Interaksi di Tengah Era Gadget
-
iPhone 13 untuk Pelajar: Masih Layakkah Dibeli di Tahun 2025 dengan Harga RP 8 Jutaan?
-
Merantau: Jalan Sunyi yang Diam-Diam Menumbuhkan Kita
-
7 Sepatu Lari Lotto Diskon 50% di Sports Station, Ramah Dompet Mahasiswa
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan
-
Tiga Motor Baru Kawasaki Resmi Meluncur Tutup Tahun 2025