Suara.com - Salah satu prosedur wajib bila akan melakukan perjalanan jauh atau touring adalah memilih ban yang tepat.
Nah, ban model seperti apakah yang sebenarnya cocok untuk dibawa touring?
Customer Engineering Support Michelin Indonesia, Mochammad Fachrul Rozi mengatakan bahwa sebaiknya pilih ban yang sesuai untuk peruntukannya. Bukan hanya sekadar prima.
"Ban sebaiknya disesuaikan dengan kendaraan dan tipenya. Misal long touring masuk jalan rusak, dual purpose cukup. Tapi kalau rute pendek-pendek cukup sesuaikan ban untuk antarkota," jelasnya dalam sesi bincang virtual, baru-baru ini.
Lebih lanjut, lelaki yang akrab disapa Rozi itu menjelaskan bahwa kemampuan ban juga minimum harus mengikuti standar. Sebaiknya spesifikasi yang dipilih tidak turun dari standar.
"Kalau turun dari standar artinya kita mengurangi kemampuan ban dalam mengangkut beban. Kalau kita turunkan pilihan, maka didapat kemampuan ban juga kurang dibandingkan yang seharusnya," ungkap Mochammad Fachrul Rozi.
Selain spesifikasi ban, ia menyarankan untuk selalu mengecek tekanan angin saat melakukan touring.
Berdasarkan survei yang dilakukan Michelin, rider jarang melakukan pengecekan tekanan ban. Rata-rata kondisi ban di bawah 80 persen.
"Ini akhirnya bannya rusak dan bilang ban yang digunakan kurang bagus. Padahal saat melakukan perjalanan jauh, tekanan angin juga tidak sesuai," pungkasnya.
Baca Juga: Pertahankan Gelar Juara Olimpiade, Perenang Inggris Adam Peaty Geber Cupra Formentor
Berita Terkait
-
Cek Daftar Lengkap Kereta Jarak Jauh yang Berhenti di Stasiun Jatinegara Selama HUT ke-80 TNI
-
Viral Rombongan Klub Motor Stop Bus di Turunan, Pahami Aturan Touring Ini atau Siap-Siap Dipidana
-
Melihat Beragam Motor Baru di Pameran IMOS 2025
-
Hadirkan Tawaran Menarik, FIFGROUP buka Booth di IMOS 2025
-
Tabrak Pembatas Jalan, Pemotor di Daan Mogot Tewas Terpental dan Terlindas Truk
Terpopuler
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- 25 Kode Redeem FC Mobile 18 Oktober 2025: Klaim Pemain OVR 113, Gems, dan Koin Gratis!
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Penjualan Ertiga Perlahan Tergerus XL7, Suzuki Bicara Peluang Hadirkan Produk Penyegaran
-
BYD Indonesia Pastikan Recall Ratusan Ribu Mobil Tidak Sampai ke Indonesia
-
5 Motor Listrik Murah yang Layak Dibeli 2025: Harga Mulai 10 Juta, Jarak Tempuh Jauh
-
Belajar Mengemudi, Sebaiknya Pilih Mobil Manual atau Matic? Ini Perbandingan Lengkapnya
-
Daftar Mobil Listrik Murah yang Sudah Bisa Jalan Jauh di 2025
-
Daftar Penurunan Harga Mobil Listrik Bekas di Indonesia, Ada yang Sampai 60 Persen
-
Model Lawas Sampai Model Terbaru 'Numplek' di Jambore Suzuki Club 2025
-
5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
-
TIGGO 9 Buktikan Keamanan Ekstrem ala Taichi di Chery Brand User Summit 2025
-
Terpopuler: Mobil Keluarga Rp60 Juta, Pembully Mahasiswa Unud Kena Batunya