Suara.com - Cryptocurrency atau aset kripto saat ini berkembang dengan pesat di Indonesia. Sama seperti Bitcoin, aset crypto atau kripto belum banyak dimanfaatkan sebagai investasi.
Bisakah kripto digunakan untuk transaksi seperti membeli mobil?
Head of Marketing Tokocrypto, Aditya Raflein mengatakan, terkait aturan perundang-undangan sampai saat ini alat tukar yang sah adalah rupiah.
Sehingga transaksi menggunakan dolar Amerika Serikat (AS) juga tidak boleh, walaupun dolar itu mata uang resmi.
"Itulah mengapa crypto currency yang dibawa ke Indonesia itu namanya aset kripto, bukan mata uang kripto. Sampai saat ini aturan tadi belum diubah," ujar Aditya Raflein, saat pembukaan dealer Hyundai Andalan Motor, di Pondok Indah Mall 3, Jakarta Selatan, Selasa (7/9/2021).
Untuk itu, sambung Aditya Raflein, saat ini pihaknya belum bisa berandai-andai apakah nantinya membeli mobil bisa menggunakan aset kripto.
Tapi tentunya ke depan tidak ada yang tidak mungkin untuk digital currency. Hanya, mungkin prosesnya masih akan panjang.
"Jadi memang saat ini masih belum bisa untuk melakukan pembelian mobil dengan aset kripto," terangnya.
Seperti diketahui, CEO Tesla, Elon Musk, mengatakan bahwa warga Amerika Serikat sekarang bisa membeli mobil Tesla dengan menggunakan Bitcoin.
Baca Juga: Bos Tesla Umumkan Peluncuran Cybertruck Ditunda Hingga Akhir 2022
Elon Musk menyampaikan informasi ini di Twitter setelah perusahaan kendaraan listrik itu mengumumkan rencananya untuk mulai menerima pembayaran dalam mata uang kripto terbesar di dunia, Bitcoin.
Mengutip New York Post,, situs Tesla saat ini menawarkan opsi untuk menggunakan Bitcoin dengan biaya pemesanan sebesar 100 dolar AS.
Perusahaan juga menerbitkan serangkaian syarat dan ketentuan untuk pembayaran Bitcoin, yang memperingatkan pelanggan tentang volatilitas merek dagang mata uang digital.
Berita Terkait
-
5 Tren Makeup Musim Gugur 2025 yang Bikin Tampilan Lebih Glam dan Elegan
-
Apa Itu XAUUSD dan Pengaruhnya Terhadap Harga Emas
-
Tren Korea Tak Berhenti di K-Pop, Kini Giliran Produk Aslinya Kuasai Pasar Indonesia
-
OpenAI Jadi Perusahaan Swasta Termahal di Dunia
-
6 Tren Kuliner Global Paling Panas di 2025: Plant-Based hingga Zero Waste
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik 7 Seater Terbaik 2025, Mulai Rp400 Jutaan
-
Festival Kendaraan Ramah Lingkungan dari Ofero Digelar di Tiga Kota
-
Avanza 80 Jutaan Dapat Tahun Berapa? Ini 7 Seri Terbaik Buat Kamu
-
Berapa Harga Motor Listrik Honda? Ini 3 Rekomendasi Terbaik 2025
-
Berapa Biaya Perawatan Mitsubishi Destinator? Segini Kisarannya
-
Motul Rilis Pelumas Khusus Mesin 2-Tak, Bikin Motor Anti Ngebul
-
Bedah Tuntas Honda Stylo 160 'Arjuno', Spek Gila yang Siap Beradu di Yokohama
-
Nggak Nyangka 4 Motor Listrik Keren Ini Harganya Cuma 5 Jutaan? Ini Rekomendasinya
-
Pembalap Honda Joan Mir Tentang Sirkuit Mandalika: Desain Aneh Serta Sangat Berbahaya!
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Jarak Tempuh di Atas 100 Km, Tak Takut Jalan Jauh