Suara.com - Gubernur New York Kathy Hochul mengumumkan penandatanganan undang-undang baru untuk menetapkan sasaran nol-emisi 2035.
Dilansir dari RideApart, menurut teks undang-undang, semua mobil penumpang dan truk baru yang dijual di New York harus memenuhi persyaratan nol-emisi pada tahun 2035.
Selain itu, kendaraan baru yang dijual di negara bagian tersebut juga harus memenuhi persyaratan nol-emisi pada tahun 2035.
Penjualan kendaraan menengah dan berat memiliki tenggat waktu yang sedikit lebih lama, ditetapkan pada tahun 2045.
Pada saat yang sama, gubernur juga mengarahkan Departemen Konservasi Lingkungan negara bagian untuk mengeluarkan proposal peraturan untuk mengurangi polusi udara dari truk, yang juga akan mempercepat penjualan truk tanpa emisi guna meningkatkan momentum untuk mencapai tujuan ini.
Seperti tertulis, undang-undang tidak secara khusus menyebutkan sepeda motor, skuter, atau dua atau tiga lainnya.
Perundang-undangan untuk memenuhi target emisi di tingkat negara, atau bahkan di tingkat Uni Eropa, adalah sesuatu yang semakin sering kita lihat belakangan ini.
Karena dampak perubahan iklim semakin mustahil untuk disangkal, tidak heran jika berbagai badan legislatif mengambil tindakan.
Namun, masing-masing negara bagian di AS adalah masalah lain. Sejauh ini, New York dan California adalah dua negara bagian yang mengambil target nol-emisi ke tangan mereka sendiri.
Baca Juga: Penjualan Honda di Indonesia Merosot Akibat Kekurangan Chip Semikonduktor
"New York menerapkan rencana negara yang paling agresif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca yang mempengaruhi iklim kita dan untuk mencapai tujuan ambisius kita, kita harus mengurangi emisi dari sektor transportasi, yang saat ini menjadi sumber polusi iklim terbesar di negara bagian ini," kata Gubernur Hochul dalam sebuah pernyataan.
“Undang-undang dan peraturan baru menandai tonggak penting dalam upaya kami dan selanjutnya akan memajukan transisi untuk membersihkan kendaraan listrik, sambil membantu mengurangi emisi di masyarakat yang telah terbebani oleh polusi dari mobil dan truk selama beberapa dekade, ” tambahnya.
Seperti undang-undang serupa lainnya di yurisdiksi lain telah ditulis, undang-undang New York tidak akan memengaruhi kendaraan pembakaran yang ada yang dijual sebelum batas waktu. Undang-undang seperti yang saat ini tertulis hanya berlaku untuk penjualan kendaraan baru mulai tahun 2035.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Harley Raib di Senayan Ternyata Bukan Moge Kaleng-kaleng, Harganya Bikin Melongo
-
Terpopuler: SUV Baru Mitsubishi, Mobil China Tersingkir dari Daftar Terlaris September
-
Beli Mobil Tanpa Riba? Kupas Tuntas Kredit Syariah Biar Gak Salah Langkah
-
Jangan Asal Beli! Pahami Dulu Beda Kasta Honda ADV 160 Tipe RoadSync, ABS, dan CBS
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Murah Kuat Nanjak, Torsi Tinggi dan Bandel
-
5 Sepeda Listrik Harga Mulai Rp2 Jutaan, Tangguh dan Ramah Lingkungan
-
Gus Miftah Singgung Alphard-Pajero Saat Bahas Fenomena Santri Ikut Ngecor, Apa Istimewanya?
-
5 Motor Bebek 2 Tak Terkencang, Legendaris dan Masih Jadi Incaran
-
SUV Baru Mitsubishi Sajikan Tenaga Lebih Besar dari Pajero Sport
-
Pertamina Patra Niaga Tindaklanjuti Pelanggaran Penyaluran BBM Subsidi di Cianjur