Suara.com - Penyebab pasti dari kecelakaan lalu lintas atau laka lantas tunggal satu unit Mitsubishi Pajero Sport Ultimate warna putih, nomor Polisi B 1264 BJU yang meminta nyawa artis Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, suaminya, masih dalam penyelidikan.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes Pol Latif Usman mengungkapkan tidak ditemukan adanya tanda-tanda pengereman di sekitar lokasi kejadian. Diduga mobil yang dikemudikan Tubagus Joddy menabrak beton dalam kecepatan tinggi.
"Tidak ada tanda pengereman," demikian dipaparkan Kombes Pol Latief Usman.
Dalam peristiwa kecelakaan ini, jasad Vanessa angel ditemukan di jalan. Dia diduga terpental karena tidak menggunakan sabuk pengaman. Sedangkan, Bibi Ardiansyah ditemukan masih berada di dalam mobil.
Kronologi disebutkan Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Gatot Repli Handoko:
- Kendaraan Pajero Sport putih dengan nomor polisi B 1264 BJU yang dikemudikan Tubagus Joddy awalnya melaju dari arah Jakarta.
- "Semula kendaraan Pajero nopol B 1264 BJU berangkat dari Jakarta" jelas Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
- Setibanya di KM 673+300/ A ruas Tol Jomo (Jombang-Mojokerto) kendaraan menabrak pembatas tol. Sopir Vanessa Angel itu diduga mengantuk hingga menabrak beton pembatas jalan.
- "Hasil analisa kejadian, pengemudi Pajero kurang konsentrasi atau mengantuk, sehingga mengakibatkan terjadinya laka lantas," lanjut Kombes Pol Gatot Repli Handoko.
- Dari hasil autopsi jenazah Vanessa Angel dan suaminya Bibi Adriansyah yang dilakukan di RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur diketahui penyebab kematian keduanya karena benturan keras di beberapa organ vital.
- Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyebut salah satu luka benturan ditemukan di bagian kepala Vanessa Angel.
- "Dari hasil autopsi diketahui penyebab meninggalnya Vanessa Angel dikarenakan benturan keras di bagian dada, kepala, serta leher," kata Kombes Pol Gatot Repli Handoko kepada wartawan, Jumat (5/11/2021).
- Sama seperti Vanessa Angel, luka benturan cukup parah juga ditemukan di bagian kepala Bibi Ardiansyah. Diduga, ini menjadi salah satu penyebab kematiannya.
- "Suaminya, Febri (Bibi) mengalami luka cukup parah di bagian kepala dan lengan sebelah kiri," jelasnya.
Dalam penyelidikan nanti, rencananya, penyidik akan menggunakan metode Traffic Accident Analysis atau TAA.
Berdasarkan National Forensic Service atau NFS Korea Selatan, fungsi TAA adalah melakukan analisis dan penelitian tentang arah kendaraan, invasi garis tengah, kecepatan tabrakan, kendaraan yang melarikan diri, cacat kendaraan, identifikasi pengemudi, interpretasi pergerakan penumpang pada kecelakaan lalu lintas ringan, dan kecelakaan lalu lintas yang disengaja.
Mengapa dibutuhkan TAA?
Tujuannya untuk menentukan penyebab atau penyebab kecelakaan (yang dapat mengakibatkan hasil tunggal atau ganda) untuk mencegah kecelakaan lebih lanjut dari jenis yang sama. Ini adalah bagian dari investigasi kecelakaan atau investigasi insiden.
Baca Juga: Pedal Rem Kendaraan Tak Bisa Dihentikan Mendadak, Pengemudi Wajib Ketahui Aturan Lajur Tol
Berita Terkait
-
Update Terbaru! Daftar Harga Mobil Mitsubishi Oktober 2025, Mulai dari Destinator hingga Pajero
-
Pajero Sport Bekas: Budget 200 Juta Dapat Tahun Berapa?
-
Mitsubishi New Pajero Sport Ikon SUV Petualang untuk Segala Medan
-
Terpopuler: Calon Penantang Grand Filano, SUV Alternatif Pajero Sport, Cocok untuk Investasi
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Update Harga Mobil Honda Oktober 2025: Dari Brio hingga CR-V
-
Apakah Bensin untuk Tunggangan Pembalap MotoGP Sama dengan Motor Harian?
-
Pilihan Mobil Bekas 50 Jutaan di Surabaya, Bikin Kantong Aman!
-
8 Shio Ini Berpotensi Besar Wujudkan Mobil Baru di Oktober 2025, Siapkan Dirimu
-
Mandalika Membara, 5 Bocah Ajaib AHRT Siap Bikin Merah Putih Berjaya
-
Alphard Bekas Makin Ganas, Harganya Bikin Gak Tahan! Ini 5 Fakta Kenapa Kamu Mesti Beli Sekarang
-
Dari Sekolah Balap ke Panggung Dunia, Pebalap AHRS Curi Perhatian MotoGP Mandalika
-
Update Terbaru! Daftar Harga Mobil Mitsubishi Oktober 2025, Mulai dari Destinator hingga Pajero
-
Innova Pedangdut Cantika Davinca Remuk, Hindari Motor 'Siluman' Berujung Ngerusuk Rumah
-
Mobil Bekas 50 Jutaan di Jakarta: Solusi Hemat untuk Harian dan Keluarga