Suara.com - Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy mengungkapkan pemesanan mobil Honda turun 50 persen pada Januari 2022. Ia menduga penurunan ini disebabkan karena konsumen masih menunggu kepastian lanjut atau tidaknya relaksasi PPnBM untuk mobil baru.
"Pemesanan mobil baru kami hingga 9 Januari 2022, jika dibandingkan dengan tanggal 9 Desember 2021 itu kita drop sampai dengan 50 persen," ungkap Yusak Billy di Ungaran, Jawa Tengah seperti dikutip dari Antara, Rabu (12/1/2022).
Yusak mengatakan dengan dihentikannya relaksasi PPnBM oleh pemerintah maka harga mobil baru dipastikan naik. Perubahan harga juga terjadi akibat mulai diterapkannya pajak emisi.
"Kalau kita lihat kan dulu itu, HR-V 100 persen diskonnya, CR-V juga sama kan. sekarang itu mobil-mobil ini dengan adanya peraturan itu naik jadi 15-20 persen sesuai dengan skema pajak emisi yang berlaku," ucap dia.
Ia menduga banyak konsumen yang sudah memesan berbagai kendaraan mobil Honda menahan pembelian mereka hingga kepastian relaksasi PPnBM ini jelas dan sah dikeluarkan oleh pemerintah.
"Konsumen banyak yang nahan pembelian jadinya, meski banyak juga yang sudah melakukan SPK," tutup dia.
Sejauh ini pemerintah masih mempertimbangkan apakah akan melanjutkan relaksasi PPnBM untuk mobil baru di Indonesia. Kementerian Keuangan sendiri telah mengakui bahwa relaksasi PPnBM telah membantu industri otomotif bangkit pada 2021 kemarin setelah terpuruk parah pada 2020.
Berita Terkait
-
Penjualan Mobil Honda Anjlok Paling Parah di April 2025, Sudah Kalah dari BYD
-
Honda Dikabarkan Tutup Plant 1 Pabrik Karawang Imbas Tak Lagi Produksi CR-V di Indonesia
-
HPM Buka Suara soal Merger Honda dan Nissan di Jepang
-
Honda Brio 2023 vs 2024: Apa yang Berubah dan Apa yang Tetap Sama?
-
Penjualan Mobil Honda Meningkat di Mei, Brio Masih Jadi Andalan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
ACC Luncurkan Mobile Branch Berbasis Hilux Rangga Tingkatkan Pembiayaan di Tahun 2026
-
60 Juta Emang Dapet? Intip Harga Avanza Bekas Tahun ke Tahun Lengkap dengan Taksiran Pajak
-
Keluarga Baru Pilih Ayla atau Rocky? Simak Dulu Harga Mobil Daihatsu November 2025
-
Oli Motor Apa yang Cocok untuk Honda Scoopy? Ini Rekomendasinya
-
Capek Merasa Risau dengan Mutu BBM? Intip Dulu Daftar Harga Mobil BYD November 2025
-
Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Bikin Anti Minder
-
Apa Bedanya SUV vs MPV? Ini 5 Rekomendasi Mobil 3 Baris untuk Keluarga Harga Rp100 Jutaan
-
BAIC Tambah Jaringan Dealer Nasional dengan Peresmian Dealer ke-15 di Jakarta Barat
-
Bingung Beli Pelumas Mesin? Ini 10 Rekomendasi Oli Motor untuk Honda Vario 160
-
3 Rekomendasi Mobil Keluarga Rp100 Jutaan yang Irit dan Aman Pakai BBM Oktan Rendah