Suara.com - Hujan dalam intensitas ringan, sedang, sampai lebat masih mewarnai keseharian berbagai wilayah di Tanah Air. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengimbau potensi cuaca ekstrem mungkin masih akan terjadi hingga akhir Maret atau April. Dengan situasi banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang.
Senada dipaparkan Laurentius Iwan Pranoto, Head of Communication and Customer Service Management Asuransi Astra dalam rilis resmi sebagaimana diterima Suara.com.
"Kita harus selalu waspada terhadap berbagai macam risiko yang mungkin dihadapi, terlebih bencana alam yang tidak dapat dihindari ataupun diprediksi. Dengan berasuransi, kerugian kendaraan dari bencana alam bisa terhindari karena asuransi memastikan di tengah ketidakpastian," tandasnya.
"Bagi yang sudah mengasuransikan mobilnya dan ingin mendapatkan perlindungan yang maksimal terutama saat bencana alam, pastikan polis asuransi mobilnya sudah melakukan perluasan jaminan," ujar Laurentius Iwan Pranoto.
Ia menambahkan, pada dasarnya risiko kendaraan akibat bencana alam termasuk pengecualian penjaminan sehingga tidak akan dicover oleh polis asuransi mobil standar. Hal tersebut tertulis dalam Polis Standar Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia (PSAKBI) pasal 3 ayat 3.
Untuk itu, dibutuhkan langkah perluasan jaminan terhadap asuransi mobil yang telah dimiliki.
Selain asuransi, secara umum pengemudi dan kendaraan mesti mempersiapkan kegiatan berkendara dengan aman, terlindungi, dan tanggap, sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Berikut adalah tips berkendaraan di musim hujan yang dibagikan Garda Oto, produk Asuransi Astra:
1. Pastikan pengemudi dalam keadaan fit
Baca Juga: Apresiasi Sinergi dengan Komunitas Mobil, Asuransi Astra Anugerahkan Garda Oto Community Award
- Menjalani aktivitas di luar rumah pada masa pandemi dan cuaca mensyaratkan kesehatan menjadi prioritas utama. Sebagai pengemudi harus memastikan tubuh dalam keadaan fit dan prima sebelum melakukan perjalanan.
- Pastikan pengemudi tidak mengantuk, tidak dalam pengaruh alkohol, dan harus fokus.
- Gunakan sabuk pengaman agar tetap aman di saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
- Dukung pula dengan layanan konsultasi dokter secara online dan asuransi kesehatan. Contohnya Garda Healthtech.
2. Pastikan kendaraan berfungsi normal
- Dengan memutuskan menggunakan kendaraan pribadi untuk bermobilitas, sudah seharusnya mempertimbangkan kelayakan dan memastikan performa mobil dalam keadaan baik dan normal.
- Pastikan bahan bakar mobil sudah terisi dalam batas aman, pengecekan rem, lampu sein, klakson, tekanan dan kondisi ban, serta wiper yang membantu pengendara di saat musim hujan seperti sekarang ini.
- Siapkan pula e-Toll dengan nominal mencukupi.
- Tidak memaksakan diri untuk menerjang cuaca ekstrem yang tengah terjadi. Bisa menunggu hingga sedikit mereda, agar terhindar dari berbagai risiko.
3. Pastikan berkendara dengan aman
- Sebagai pengguna jalan umum sudah seharusnya memastikan keamanan untuk diri sendiri sekaligus sesama pengguna jalan lainnya.
- Caranya mentaati peraturan lalu lintas yang berlaku seperti memastikan batas kecepatan normal, memastikan muatan mobil sudah sesuai peruntukan, mematuhi rambu lalu lintas, hingga menjaga jarak antar kendaraan agar dapat lebih mudah untuk menghindar saat terjadi hal-hal yang tidak bisa diprediksi.
- Gunakan teknik berhitung tiga detik dengan menentukan patokan benda statis yang dilalui kendaraan di depan.
4. Pastikan kendaraan dilengkapi dengan perlindungan yang bisa diandalkan
- Selain tindakan pencegahan dengan menerapkan berbagai etika berkendara, ada hal yang kerap terlewat. Yaitu risiko atas kendaraan saat diajak mengaspal dalam kondisi cuaca ekstrem.
- Sebaiknya kendaraan kesayangan diberikan proteksi maksimal yang dapat meringankan beban saat risiko yang tidak diinginkan terjadi. Antara lain mendaftarkan ke asuransi mobil Garda Oto dengan perluasan jaminan mencakup ganti rugi atas situasi cuaca ekstrem.
- Bagi yang sudah memiliki asuransi Garda Oto dan akan melakukan perluasan jaminan, bisa dilakukan secara online melalui Garda Mobile Otocare, menghubungi Garda Akses di nomor 1500112 yang tersedia 24 jam, maupun dengan mengunjungi langsung Garda Center atau kantor cabang Asuransi Astra terdekat.
Berita Terkait
-
Gempa M5,6 Guncang Pesisir Bengkulu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Waspada! Teror Pohon Tua Tumbang di Jantung Jakarta, Motor dan Halte Hancur
-
BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Akibat Siklon Tropis Grant
-
Waspada Cuaca Buruk, Warga Bangka Belitung Diimbau Tak Rayakan Tahun Baru di Pantai
-
Jakarta Pusat Diamuk Angin Kencang, Puluhan Pohon Tumbang Hingga Dini Hari
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp7 Jutaan: Bisa Buat Sekolah, Kuliah hingga Sunmori di 2026
-
Pesona Toyota Alphard Harga LCGC Bekas: Cek Taksiran Pajak dan Penyakit yang Sering Muncul
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
Bak Bumi dan Langit, Adu Pajak Tahunan BYD Atto 1 vs Honda Brio Satya