Suara.com - Lebih dari dua pekan invasi Rusia ke Ukraina berlangsung, situasi pasokan bagi industri otomotif terus terjadi. Beberapa saat lalu, pabrikan kendaraan dari dunia Barat menghentikan aktivitas dengan kedua negara ini, sebagai bentuk sanksi ekonomi terhadap Negeri Beruang Merah.
Di sisi lain, akibat situasi geopolitik yang bergolak itu Ukraina sulit memenuhi pasokan komponen otomotif ke berbagai pabrik otomotif di dunia Barat.
Dikutip kantor berita Antara dari Wheels pada Kamis (7/4/2022), kini giliran monitor touchscreen atau monitor layar sentuh SYNC 4 13,2 mengalami kondisi langka.
Kelangkaan terhadi akibat basis manufakturnya di Ukraina tidak bisa memenuhi permintaan sebagai dampak ketidakstabilan politik dalam pertikaian dengan Rusia.
Dampaknya terasakan langsung oleh Ford Motor Company yang berpusat di Amerika Serikat.
Untuk sementara produksi model hatchback Ford Focus ST dan Ford Fiesta dihentikan sementara karena terjadi penundaan pasokan suku cadang di seluruh dunia.
Ford Focus ST baru bisa kembali diproduksi pada Juni 2022 karena kekurangan pasokan layar sentuh. Yaitu SYNC 4 dimensi 13,2 inci.
Padahal sejatinya Ford Motor Company merencanakan untuk memperkenalkan Ford Focus ST versi facelift di Australia pada Mei. Kekinian penundaan produksi mengubah rencana launching.
Solusi dari kelangkaan layar monitor ini, Ford menurunkan spesifikasi perangkat layar ke sistem SYNC 3 dimensi 8 inci untuk Focus ST yang beredar di Eropa. Sedangkan di Australia spesifikasi model lokal tetap menggunakan 13 inci.
Baca Juga: Bos Tesla Incorporation, Elon Musk Jadi Pemilik Saham Terbesar dan Masuk Jajaran Dewan Twitter
Dikutip kantor berita Antara dari Automobilwoche, pabrik Ford di Koln, Jerman tidak akan melanjutkan produksi Ford Fiesta ST hatchback hingga 25 April 2022.
Berita Terkait
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
-
Automechanika Jakarta 2026 Siap Digelar, Indonesia Jadi Pusat Perhatian Industri Otomotif Global
-
Ahok Buka Kartu: 3 Kunci Ini Bisa Bikin Otomotif RI Jadi Raksasa Ekonomi
-
Geger Pabrik Hyundai di Amerika: WNI Ikut Terseret Operasi Raksasa, Ada Apa Sebenarnya?
-
Gengsi Eropa Harga Terjangkau, 5 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Juta Ini Bikin Tampil Beda
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
-
Sensasi Jelajah Keindahan Lombok Bersama New Honda ADV160
-
Update Harga Mobil Honda Oktober 2025: Dari Brio hingga CR-V
-
Apakah Bensin untuk Tunggangan Pembalap MotoGP Sama dengan Motor Harian?
-
Pilihan Mobil Bekas 50 Jutaan di Surabaya, Bikin Kantong Aman!
-
8 Shio Ini Berpotensi Besar Wujudkan Mobil Baru di Oktober 2025, Siapkan Dirimu
-
Mandalika Membara, 5 Bocah Ajaib AHRT Siap Bikin Merah Putih Berjaya
-
Alphard Bekas Makin Ganas, Harganya Bikin Gak Tahan! Ini 5 Fakta Kenapa Kamu Mesti Beli Sekarang
-
Dari Sekolah Balap ke Panggung Dunia, Pebalap AHRS Curi Perhatian MotoGP Mandalika
-
Update Terbaru! Daftar Harga Mobil Mitsubishi Oktober 2025, Mulai dari Destinator hingga Pajero