Suara.com - Masalah chip semikonduktor melanda hampir seluruh pabrikan otomotif. Bahkan tak jarang pembuat mobil harus menghentikan aktivitas produksi karena tak memiliki stok chip yang memadai
Namun demikian, Hyundai sepertinya telah berhasil mengatasi masalah tersebut.
Buktinya, perusahaan otomotif asal Korea Selatan ini tengah bersiap untuk meningkatkan produksi secara bertahap di beberapa fasilitas pabrik yang dimiliki.
Tujuannya adalah untuk memenuhi permintaan konsumen pada paruh kedua tahun ini, terutama karena penjualannya sepanjang 2022 merosot dibandingkan tahun sebelumnya karena persediaan chip yang terbatas.
Melansir Autoevolution, Hyundai dilaporkan akan memberlakukan kembali sistem lembur pada akhir pekan di semua pabrik di Korea Selatan. Sebab perusahaan berencana untuk menggenjot produksi kendaraan.
Dengan cara ini, perusahaan yakin dapat mempercepat pemulihan dari bulan-bulan sebelumnya, karena mengharapkan pemulihan bertahap dalam jangka pendek.
Namun demikian, para analis menyerukan kehati-hatian ekstra dalam hal inventaris chip global. Ketegangan geopolitik di Eropa saat ini, serta meningkatnya inflasi, kenaikan harga bahan baku, dan kesengsaraan pasokan, masih dapat menyebabkan gangguan pada industri otomotif, bahkan setelah persediaan chip kembali normal.
Seperti diketahui, ketersediaan chip yang terbatas telah membuat raksasa otomotif seperti Toyota memutuskan untuk menutup sementara beberapa lini produksi di beberapa fasilitas. Alasannya Toyota tidak memiliki cukup semikonduktor untuk dipasang pada kendaraan yang mereka produksi.
Baca Juga: Dari PEVS 2022: Periklindo Mengakui Pasar Kendaraan Listrik di Indonesia Masih Kecil
Berita Terkait
-
Hyundai Recall IONIQ 6 di Indonesia Karena Ditemukan Masalah pada Sistemn Pengisian Daya
-
3 Mobil Listrik dengan Fitur Fast Charging untuk Pengisian Cepat
-
Hyundai 'Kebelet' Garap Mobil Nasional Prabowo, Menperin Agus: Tunggu Dulu!
-
6 Mobil Listrik Bekas Mulai Rp 100 Jutaan: Jarak Tempuh Capai 530 Km, Jakarta-Semarang Sekali Cas
-
Update Harga Mobil Hyundai Oktober 2025: Dari Stargazer Murah Sampai Ioniq 6 Dibanderol Segini
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Sedan Sporty Rp70 Jutaan: Tangguh, Aura Mewah, dan Ramah Buat Jalanan Kota
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik yang Bisa Jadi Genset, Andalan untuk Situasi Darurat
-
Jelang HBD 2025, Honda ADV160 Eksplore Keindahan Alam Jawa Barat
-
Berapa Harga Innova Diesel Bekas di Tahun 2025? MPV Keluarga yang Viral Banyak Dilirik
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik untuk Wanita: Desain Elegan, Fiturnya Bikin Berkendara Makin Nyaman
-
Rekomendasi Mobil Listrik Stylish untuk Ibu Muda
-
5 Mobil Listrik Bekas Rp100 Jutaan: Baterai Super Awet, Murah Biaya Perawatan
-
One3 Motoshop Buka Peluang Pebisnis Aftermartket di IMHAX 2025
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
2 Mobil Listrik yang Cocok untuk Perjalanan Bisnis Jarak Dekat, Pilih Kecil Gesit atau Muatan Besar?