Suara.com - Pada 1 Mei 1994, para pencinta olah raga otomotif sedunia berduka atas kepergian juara dunia balap Formula 1 (F1) tiga kali, Ayrton Senna da Silva. Putra Brasil ini meninggal saat berlangsung laga jet darat di Autodromo Enzo e Dino Ferrari, Grand Prix (GP) San Marino.
Sehari sebelumnya, Roland Ratzenberger, berpulang dalam babak kualifikasi di sirkuit itu. Hal yang membuat Ayrton Senna larut dalam duka, salah satu buktinya terlihat dari bendera Austria--asal Ratzenberger--yang dilipat rapi dan ditemukan berada dalam kantong racesuit Senna setelah kecelakaan tragis di Tamburello Corner.
Rencananya, Ayrton Senna akan mengibarkan bendera asal negara Roland Ratzenberger selesai balapan untuk mengenang rekannya sesama driver itu. Sayangnya tidak terealisasi.
Waktu bergulir hingga peringatan kepergian Ayrton Senna dua hari lalu pada 2023. Saat di mana mengenangnya, juga berarti mengingat kepergian Roland Ratzenberger. Meninggalnya dua driver F1 yang menjadikan para pembuat keputusan dalam olah raga balap jet darat terus memperbaiki dan menyempurnakan segi safety bagi para pelaga balap single seater terkencang di dunia ini.
Setiap tahun, peringatan kepergian Ayrton Senna selalu digelar secara nasional di negeri kelahirannya. Tidak terkecuali saat pandemi COVID-19 masih belum berubah menjadi endemi.
Bila tahun lalu Senna Brands--perusahaan milik keluarga Ayrton Senna yang menjalankan bisnis berkaitan dengan mendiang juara dunia F1 tiga kali (1988, 1990, 1991) itu--menggelar acara malam pendar cahaya dengan menyorotkan warna-warna helm Ayrton Senna ke patung raksasa Cristo Redentor atau Christ the Redeemer yang menjadi salah satu landmark kota Rio de Janeiro, tahun ini acara tidak kalah menawan.
Dikutip dari situs resmi Ayrton Senna Brasil, serta Gazeta Esportiva, pada 1-2 Mei 2023 Senna Brands bekerja sama dengan gedung FIESP memberikan penghormatan khusus bagi pembalap F1 Brasil terbesar dalam sejarah itu.
Galeri Digital Pusat Kebudayaan FIESP (CCF) memproyeksikan siluet Ayrton Senna ke bangunan yang berlokasi di Avenida Paulista São Paulo. Mulai pukul tujuh malam waktu setempat hingga pukul enam sore hari berikutnya.
"Selalu menjadi kebanggaan bagi kami untuk dapat mengingat warisan yang ditinggalkan oleh Ayrton dan memahami betapa ia adalah seorang idola yang tetap menjadi inspirasi bagi semua orang Brasil," papar Bianca Senna, salah satu keponakan mendiang Ayrton Senna sekaligus CEO Senna Brands.
Baca Juga: Selamat Ulang Tahun Ayrton Senna, Netflix Brasil Siapkan Miniseri Juara Dunia F1 Ini Tahun Depan
"Senna adalah ikon olah raga dan pahlawan nasional sejati. Dedikasinya pada motorsport dan kedermawanannya menjadi contoh yang bisa diteladani para atlet dan masyarakat di seluruh dunia," lanjutnya.
Sementara itu, berbagai acara pendukung telah dilakukan beberapa pekan sebelumnya.
Seperti lomba mengecat helm sepeda dengan siluet Ayrton Senna, balap lari, hingga berbagai acara sport yang berlangsung di Autodromo Jose Carlos Pace atau Interlagos, di Sao Paulo, Brasil. Di dekat patung wajah Ayrton Senna yang diresmikan pada 13 November 2022, menjelang GP F1 Brasil.
Karya seni ini dibuat oleh Lalalli Senna, juga salah satu keponakan mendiang Ayrton Senna. Terbuat dari aluminium yang dipoles, tinggi 3,5 m, bobot 550 kg, dan dibuat sebagai bagian dari 50 tahun GP F1 Brasil.
Para pencinta Ayrton Senna tentunya menunggu peringatan idola mereka di tahun mendatang. Tidak kalah elok di tengah rasa patah hati yang masih ada dari tahun ke tahun, setiap 1 Mei tiba.
Berita Terkait
-
Karya dan Penghargaan Acil Bimbo, Musisi Legendaris Wafat di Usia 82 Tahun
-
7 Mobil Bekas Tahan Banting, Serba Hemat dan Cocok untuk Pemakaian Harian
-
Mengenal 'Red Wolf', Pilot Legendaris F-16 yang Gugur dalam Kecelakaan Pesawat Latih di Bogor
-
3 Bedak Tabur Legendaris di Indonesia: Kualitas Tak Lekang Waktu, Kulit Mulus Modal Rp3 Ribuan Saja
-
Tangis Istri Hamdan ATT Pecah saat Anak Tiba di Rumah Duka
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
7 Fakta Korupsi Tol Cawang Pluit: Lokasi, Kejanggalan hingga Dipanggilnya Anak Jusuf Hamka
-
Seberapa Kaya Benny K Harman? Viral Usai Kritisi Vonis Mati Sambo, Intip Koleksi Kendaraannya
-
Daftar Harga Mobil Nissan Terbaru September 2025, Dibanderol Mulai Rp200 Jutaan
-
Mengungkap Alasan Honda ADV160 Dijuluki "SUV Pride", Tawarkan Sensasi Petualang Skutik Premium
-
Pilih Avanza atau Veloz? Intip Harga Mobil Toyota Impianmu di Bulan September 2025!
-
Berapa Harga Honda Scoopy pada September 2025? Cek Fitur dan Teknologi Terbarunya
-
McLaren Gandeng Motul sebagai Pemasok Resmi Pelumas F1
-
Mobil Keluarga Murah: 5 Model di Bawah Rp150 Juta yang Cocok Buat Keluarga Besar
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Honda Super Cub Minggir Dulu, Bebek Klasik Kawasaki Ini Lebih Canggih dan Unik