Suara.com - Daihatsu Motor diguncang masalah menjelang akhir tahun setelah terbukti melakukan skandal tes keselamatan.
Alhasil Daihatsu memutuskan untuk menghentikan sementara aktivitas produksi di pabriknya. Hal ini rupanya membuat karyawan di pabrik Daihatsu khawatir akan keberlangsungan nasib mereka.
"Belum ada penjelasan apakah perusahaan akan dapat melanjutkan produksi. Saya khawatir," ujar seorang pekerja di pabrik Osaka, dikutip dari The Japan Times, Rabu (27/12/2023).
Meski demikian, Daihatsu kabarnya telah menyetujui paket kompensasi dengan para serikat pekerja untuk membayar sebagian gaji karyawannya selama penghentian produksi.
Skandal Tes Keselamatan Daihatsu
Sebelumnya Daihatsu mengumumkan pihaknya telah melakukan penghentian semua pengiriman kendaraan baik dalam negeri maupun di luar negeri.
Penghentian distribusi ini merupakan buntut dari hasil investigasi skandal tes keselamatan. Perusahaan menemukan 174 pelanggaran, termasuk kesalahan penyajian hasil tes dan perusakan kendaraan.
Dari kasus ini, 64 model serta tiga mesin terkena dampaknya di pasar global. Ada yang sedang dijual, ada pula yang sudah didiskontinyu. Termasuk di dalamnya adalah 22 model plus satu mesin bermerek Toyota.
Berikut daftar mobil yang terlibat skandal keselamatan produksi PT Astra Daihatsu Motor :
Baca Juga: Ini Daftar Penyimpangan Prosedur Pengujian yang Seret Nama Daihatsu dan Toyota
1. Daihatsu Agya/Wigo (model yang dijual mulai Maret 2023; produsen ADM; region/negara terdampak Ekuador, Uruguay, Kamboja)
2. Toyota Rush (model yang dijual mulai Januari 2018; produsen ADM; negara terdampak Ekuador, Malaysia)
3. Toyota Avanza (model yang dijual mulai November 2021; produsen ADM; negara terdampak Indonesia, Meksiko, Cambodia, Thailand, Vietnam, Peru, Bolivia)
4. Toyota Raize (model yang dijual mulai April 2021; produsen ADM; negara terdampak Ekuador, Mexico)
Temuan ini membuat Presiden Daihatsu Soichiro Okudaira belum lama ini mengunjungi Kementerian Transportasi di Tokyo, Jepang, untuk melaporkan temuan panel independen.
Tag
Berita Terkait
-
Aktivitas Produksi Pabrik Daihatsu Masih Terhenti Usai Terbukti Curangi Standar Pengujian Keselamatan
-
Ini Daftar Penyimpangan Prosedur Pengujian yang Seret Nama Daihatsu dan Toyota
-
Dampak Penyimpangan Prosedur Uji Tabrak, Daihatsu Bayar Ganti Rugi Perusahaan Pemasok Suku Cadang
-
Toyota Masih Koordinasi dengan Pemerintah Soal Skandal Penyimpangan Hasil Uji Tabrak
-
Daihatsu Akhirnya Buka Suara Terkait Skandal Pemalsuan Hasil Uji Tabrak
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 Mobil Keluarga Milenial dengan Harga Ekuivalen Agya GR: Pajak Setara, Kabin Lega, Nggak Culun
-
9 Tol Baru Tarif Rp0 Selama Libur Nataru 2025, Jangan Sampai Terlewat
-
5 Motor Bekas di Bawah Rp10 Juta yang Siap Gas untuk Harian
-
Ini 4 Gerbang Tol Berpotensi Macet Selama Libur Nataru 2025/2026, Awas Terjebak!
-
Prediksi Mobil Baru Chery: Tampilan Berubah Total, Fitur Makin Canggih?
-
Federal Oil Salurkan Bantuan dan Ganti Oli Gratis untuk Korban Bencana Sumatera Utara
-
7 Mobil Bekas Rp30 Jutaan buat Harian, Sedan hingga Hatchback Legendaris
-
Bikers Asal Makassar Pilih Naik Yamaha XMAX Tunaikan Ibadah Umrah ke Tanah Suci
-
Pilihan Mobil Rp150 Jutaan Sebagai Mobil Pertama
-
Pesona Motor Listrik ALVA N3: Fast Charging Cuma 30 Menit, Biaya Langganan Baterai Mulai Rp150 Ribu