Suara.com - Berada di persimpangan atau lampu merah dengan mobil manual memerlukan keahlian tersendiri. Melakukan pemberhentian dengan tepat dapat membuat perjalanan Anda lebih aman dan nyaman.
Dikutip dari situs resmi Daihatsu, berikut langkah-langkah yang benar untuk berhenti di lampu merah menggunakan mobil manual.
1. Menjaga Kecepatan
Ketika mendekati lampu merah atau persimpangan, pertama-tama, jaga kecepatan Anda.
Tetap memperhatikan rambu dan kondisi lalu lintas di sekitar Anda. Ini akan membantu Anda untuk mempersiapkan perhentian dengan baik.
2. Melepas Pedal Gas Secara Perlahan
Ketika Anda melihat pertanda bahwa akan ada persimpangan atau lampu merah, mulailah melepas pedal gas secara perlahan.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi kecepatan mobil tanpa harus mengerem secara tiba-tiba. Perlahan pindahkan kaki kanan Anda ke pedal rem untuk mempersiapkan pengereman.
3. Menginjak Pedal Rem Secara Perlahan
Baca Juga: Ambisi Tesla Jadikan Jepang Pasar Mobil Listrik Kalah Populer Dari Mobil Hybdrid
Saat persimpangan atau lampu merah semakin dekat, Anda perlu menginjak pedal rem secara perlahan.
Pastikan bahwa tekanan pada pedal rem sejajar dengan tekanan pada pedal kopling. Ini membantu menurunkan putaran mesin dan memperlambat mobil dengan baik.
4. Hindari Memaksakan Posisi Terdepan
Jangan memaksakan diri untuk berada di posisi terdepan saat lampu merah. Jika ada kendaraan di depan Anda, berhentilah dengan aman dan jaga jarak yang memadai. Hindari pindah lajur dengan memaksakan diri, terutama jika lalu lintas padat.
5. Kendalikan Kopling dengan Tepat
Jika Anda berhenti dalam waktu yang lama, pertimbangkan untuk memindahkan tuas transmisi ke posisi netral. Tekan kopling sepenuhnya sebelum melepaskannya dan pastikan rem tangan aktif.
Berita Terkait
-
Ambisi Tesla Jadikan Jepang Pasar Mobil Listrik Kalah Populer Dari Mobil Hybdrid
-
Per Juli 2024, Pabrikan Mobil Wajib Pasang Teknologi yang Ada di Pesawat pada Kendaraannya
-
Langkah Tepat Bersihkan Karpet Mobil, Biar Makin Nyaman saat Berkendara
-
Toyota Masih Menjadi Produsen Mobil Terlaris di Tengah Terpaan Skandal Manipulasi
-
Indonesia Masih Ribut Nikel vs LFP, Industri Luar Negeri Malah Mulai Lirik Nanoelektrofuel, Apa Itu?
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
5 Mobil Bekas 'Raja' Diesel Matic di Bawah Rp100 Juta, Mesin Bandel Irit Bahan Bakar
-
3 Motor Listrik Mirip Honda Scoopy Harga di Bawah 15 Juta, Nyaman dan Irit
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga 7 Seater untuk Mudik Libur Nataru
-
Kolaborasi Lini TIGGO & 2 Robot Cerdas AiMOGA Awali Perjuangan Para-Atlet di AYPG 2025
-
Hyundai Ioniq 9 Siap Masuk Indonesia, Jarak Tempuh Tembus 620 Kilometer
-
Turun Jauh, Kini Lebih Murah dari Vario: Berapa Harga Motor Bekas Yamaha XSR 155?
-
5 Motor Bekas yang Cocok untuk Pekerja Usia 30 Tahunan: Kencang, Harga Mulai Rp5 Jutaan
-
Sebelum Jatuh Hati sama Honda HR-V: Simak Dulu Harga Mobil Bekas Lengkap dengan Pajak dan Ongkos BBM
-
Sebanyak 30 Persen Oli Motor yang Beredar Dipasaran Ternyata Oli Palsu
-
5 Motor Matic untuk Touring dengan Jok Empuk dan Suspensi Nyaman