Ilustrasi penanganan ban tubeless pada motor (siimajackets)
Suara.com - Memilih ban yang tepat untuk mudik Lebaran merupakan hal penting, karena perjalanan mudik bisa mencapai ratusan kilometer dengan waktu mesin menyala berjam-jam. Dua jenis ban yang umum digunakan di Indonesia adalah ban biasa (dengan ban dalam) dan ban tubeless (tanpa ban dalam).
Sebelum memilih satu dari dua pilihan ban di atas, alangkah lebih baiknya tahu kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Kelebihan Ban Tubeless:
- Lebih tahan bocor: Jika tertembus paku, ban tubeless masih bisa menahan tekanan udara lebih lama.
- Performa lebih baik: Traksi dan handling lebih baik karena desain tapak yang modern.
Kekurangan Ban Tubeless:
- Harga lebih mahal
- Perbaikan lebih sulit dan memerlukan alat khusus
- Lebih berat, mempengaruhi akselerasi dan konsumsi bahan bakar
Kelebihan Ban Biasa:
- Harga terjangkau
- Perbaikan mudah dan murah
- Bobot lebih ringan, meningkatkan akselerasi dan konsumsi bahan bakar
Kekurangan Ban Biasa:
- Lebih mudah bocor
- Perbaikan harus dilakukan cepat
- Lebih rentan panas, memperpendek umur ban
Pilihan ban terbaik:
- Ban tubeless: Cocok untuk perjalanan jauh, melintasi jalan tol, dan mementingkan performa.
- Ban biasa: Cocok untuk budget terbatas, jarak mudik dekat, dan mementingkan kemudahan servis.
Tips tambahan:
- Bawa ban serep untuk berjaga-jaga.
- Periksa tekanan ban sebelum dan selama perjalanan.
- Berkendara dengan hati-hati dan patuhi peraturan lalu lintas.
Baca Juga: Idul Fitri Makin Kece! Ini 7 Trend Warna Baju Lebaran 2024 yang Wajib Kamu Tahu
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
Terkini
-
Toyota Dorong Industrialisasi di Indonesia, Tak Dijadikan Sekedar Pasar Mobil
-
Honda Bikers Day 2025 Jadi Wadah Persaudaraan Pecinta Sepeda Motor Honda
-
5 Fakta RON 95 Malaysia vs Pertalite Indonesia, Selisih Harganya Mengejutkan
-
3 Fakta Suzuki Madura: Cruiser Gahar ala Harley Davidson, Senama Pulau di Nusantara
-
Pajero Sport Bekas vs Destinator: Mana yang Lebih Unggul? Cek Adu BBM-nya
-
Chery Umumkan Hasil Investigasi TIGGO 8 CSH yang Tiba-Tiba Hilang Tenaga
-
Mau Masuk Indonesia? Intip Performa, Fitur, dan Harga Skutik Retro Suzuki Access 125
-
Mobil Dinas Gubernur Malut Ditabrak tapi Orangnya Cuma Senyum, Sehebat Apa Alphard DG 1?
-
IMOS 2025 Siapkan Kejutan Motor Baru Hingga Inovasi Teknologi Terkini Sepeda Motor
-
Suzuki Access 125 Segera Debut di IMOS 2025, Siap Jadi Penantang Yamaha Grand Filano