Suara.com - Gelombang mobil China kian mendominasi pasar global, dan Rusia tak luput dari fenomena ini. Buktinya, sembilan dari sepuluh merek mobil terlaris di Rusia saat ini berasal dari Negeri Tirai Bambu.
Dilansir dari CarnewsChina, data penjualan Maret 2024 menunjukkan dominasi merek China di pasar otomotif Rusia.
Menurut data dari China Automotive Digital Research Institute, pada tahun lalu Rusia merupakan ekspor mobil terbesar China dengan penjualan mencapai 841 ribu unit dari Januari hingga November. Tren ini tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan.
Lada, sang penguasa lama, masih mendominasi penjualan dari kendaraan China. Dan ternyata peningkatan penjualan diikuti sejumlah pabrikan mobil China seperti Haval, Geely, Chery, dan Changan. Bahkan, Li Auto, merek yang baru saja menjejakkan kaki di Rusia, berhasil mencatatkan penjualan yang lumayan.
Berikut beberapa fakta menarik:
- Lada, meskipun tergeser, masih menjuarai penjualan merek Rusia dengan kenaikan 64,5% di bulan Maret.
- Haval, Geely, dan Chery masing-masing mencatatkan penjualan lebih dari 13.000 unit.
- Geely tampil lebih unggul dengan menduduki dua posisi di daftar 10 besar, yaitu Geely dan Geely Belgee.
- Chery pun tak kalah bersinar dengan tiga model terlarisnya: Exceed, Omoda, dan Jetour.
- Li Auto, meski tergolong pendatang baru, mampu menjual 3.617 unit mobilnya di Rusia.
Dominasi mobil China di Rusia menunjukkan potensi pasar yang besar bagi para pabrikan otomotif Negeri Tirai Bambu. Pertumbuhan pesat ini tak hanya didorong oleh harga yang kompetitif, tetapi juga kualitas dan teknologi yang terus meningkat.
Daftar Merek Mobil Terlaris di Rusia (Maret 2024):
- Lada (39.908 unit)
- Haval (16.045 unit)
- Geely (15.004 unit)
- Chery (13.159 unit)
- Changan (9.330 unit)
- Exeed (4.664 unit)
- Omoda (4.632 unit)
- Li Auto (3.617 unit)
- Geely Belgee (2.732 unit)
- Jetour (2.616 unit)
Lalu bagaimana dengan di Indonesia?
Saat ini, beberapa pabrikan mobil asal China mulai memasarkan beberapa produknya di Indonesia seperti Wuling, Geely hingga BYD.
Baca Juga: Kabar Baik! Elkan Baggott Dikonfirmasi Pulih Dari Cedera dan Siap Bermain
Peminatnya memang belum terlihat signifikan. Namun besar kemungkinan ke depannya, mobil China akan melejit di pasar Tanah Air.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Terpopuler: Penjualan Mobil Baru 2025 Menurun, Ini 4 Motor Cruiser Irit BBM
-
Kompetisi Teknisi Chery Tunjukkan Keseriusan Chery Dalam Membangun Layanan Purna Jual
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
-
Polytron Fox 200 vs Fox S: Mana yang Lebih Worth It?
-
Rahasia Terbongkar: Cara Ampuh Deteksi Mobil Bekas Banjir dan Tabrakan sebelum Beli!
-
Viral Rombongan Klub Motor Stop Bus di Turunan, Pahami Aturan Touring Ini atau Siap-Siap Dipidana
-
Pegadaian Syariah vs BSI OTO: Simulasi Kredit Kendaraan Syariah, Pilih Mana yang Lebih Murah?
-
Penjualan Mobil Baru 2025 Terus Alami Penurunan Dibandingkan Tahun Lalu
-
Rekomendasi Mobil Bekas Rp50 Jutaan di Surabaya, Nomor 2 Bikin Tergoda
-
5 Motor Listrik yang Bikin Kamu Jadi Pusat Perhatian: Pilihan Anak Muda, Siap Gaspol