Suara.com - PT Federal International Finance (FIFGROUP/FIF) melalui FIFASTRA mencatatkan nilai penyaluran pembiayaan sepeda motor merek Honda sebesar Rp12 triliun selama Januari-Mei 2024.
Angka tersebut mengalami kenaikan 4,1 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yang sebesar Rp 11,5 triliun.
"Dari sekian banyak yang kita tahu bahwa tantangan ekonomi di kuartal I 2024 tak mudah dan FIF mengalami hal tersebut. Tapi, syukur alhamdulillah, nilai pembiayaan yang disalurkan di kuartal I 2024 masih meningkat," kata CEO FIFGROUP Siswadi dalam "Media Workshop Astra Financial 2024" di Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/6/2024).
Pencapaian tersebut dinilai menjadi rekor baru FIFASTRA dalam menyalurkan pembiayaan untuk sepeda motor. Peningkatan itu juga terlihat pada jumlah unit sepeda motor yang dibiayai.
Pada periode Januari-Mei 2024, FIFASTRA mencatatkan pembiayaan terhadap 703.000 unit motor, naik sebesar 3 persen dibandingkan dengan 683.000 unit pada periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan itu turut mendukung pertumbuhan kinerja FIFGROUP secara total.
Selain itu, FIFGROUP sebagai induk membukukan total nilai penyaluran pembiayaan senilai Rp 18,3 triliun atau tumbuh 2,6 persen secara year on year (yoy) terjadi pertumbuhan total booking unit sebesar 0,9 persen (yoy) menjadi 1,31 juta unit pada periode Januari-Mei 2024.
"Secara laba bersih, kita juga cukup bertumbuh dari Rp944 miliar jadi Rp1,1 triliun di kuartal I 2024. Angka yang menurut kami cukup baik di awal tahun ini," ungkap dia.
Sebelumnya diwartakan, Astra Financial yang menaungi FIF, mengeklaim sudah menyalurkan pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia selama kuartal pertama 2023 sebesar Rp 33,3 triliun pada kuartal pertama 2024.
Director in Charge Astra Financial 2 Rudy Chen mengatakan jumlah itu naik 8,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Bermotor Astra Financial Capai Rp 33,3 Triliun di Kuartal I 2024
Untuk nilai pembiayaan alat berat melalui PT Surya Artha Nusantara Finance (SANF) dan Komatsu Astra Finance (KAF), telah disalurkan Rp 3,3 triliun atau meningkat 4,4 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Secara keseluruhan, pihaknya disebut memimpin market pembiayaan roda dua, roda empat, dan alat berat dengan mencatatkan market share sebesar 26 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Otoproject Rilis Aksesoris BYD Atto 1 Bikin Tampilan Makin Sporty
-
5 Motor Matic Bekas Harga Rp5 Jutaan Paling Bandel di 2025, Iritnya Bisa Diandalkan
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik