Efisiensi kustomisasi interaktif meningkat sebesar 35% pasca dilakukannya perluasan kapasitas. Melalui Aplikasi Aion, kini para pengguna dapat menikmati pengalaman
kustomisasi personal lebih interaktif, mendalam dan lebih lancar. Selain itu, melalui transparent workshop, memungkinkan pelanggan untuk melihat proses produksi kendaraan yang dapat dikustomisasi secara real-time.
Metode produksi Aion yang menggabungkan manufaktur cerdas menjamin produksi disesuaikan secara interaktif, sementara sistem perubahan warna cepat pertama di dunia dan proses produksi digital transparan meningkatkan efisiensi produksi disesuaikan hingga 35%.
Pabrik Ekologi Aion
Pabrik ekologi milik Aion ini memanfaatkan energi secara komprehensif dan merupakan yang pertama di dunia. Energi bersih yang dihasilkan turut menyumbang sekitar 15% dari total konsumsi dayanya.
Pabrik ini menggunakan proses yang lebih berkelanjutan dengan menggunakan material yang lebih hijau guna menunjukkan bentuk nyata dari kontribusi Aion terhadap lingkungan serta tujuan dan pembangunan berkelanjutan.
Pabrik ini memanfaatkan energi surya berkelanjutan yang memiliki 52.000 panel fotovoltaik dan menghasilkan 16,77 juta kWh per tahun, menggunakan teknologi hemat energi dengan baterai daur ulang serta sistem pencahayaan hybrid angin dan tenaga surya.
Selain itu, pabrik Aion menggunakan langkah-langkah perlindungan lingkungan, seperti peredaman suara dan proses green film, berkontribusi pada pengurangan emisi serta mempromosikan keselarasan lingkungan.
“Sejalan dengan komitmen Indomobil Group serta peran aktif korporasi dalam pengurangan emisi karbon, kami dengan bangga berkolaborasi dengan Aion sebagai salah satu dari tiga manufaktur kendaraan listrik di dunia yang memiliki kontribusi nyata terhadap lingkungan dan ekologi secara menyeluruh. Kedepannya, kami berharap Aion dapat juga memberikan dampak nyata bagi lingkunganIndonesia melalui inovasi serta komitmen mereka,” tutup Andry Ciu, CEO PT Indomobil Energi Baru.
Baca Juga: Venom Perkenalkan Premium Audio yang Aman untuk Kendaraan Listrik di GIIAS 2024
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Motor Bekas Matic 150cc untuk Perjalanan Santai, Harga Mulai Rp10 Jutaan
-
Yamaha Targetkan Pangsa Pasar 60 Persen di Wilayah NTT
-
Sensasi Honda PCX Harga Gak Bikin Pusing, Skutik Rp 11 Jutaan Bikin Merek Jepang Pening
-
Alasan Utama Jaecoo J5 EV Siap 'Menghajar' Dominasi BYD untuk Para Pencari Mobil Listrik Pertama
-
Checklist Wajib! Ini 15 Tips Membeli Mobil Bekas Aman untuk Pembeli Pemula
-
Cocok Buat yang Punya Duit Nganggur: Ini Harga Mobil Subaru Terbaru
-
Pesona Mobil Anti Pasaran: Intip Harga Wuling dari EV Mungil hingga SUV Canggih, BinguoEV Berapaan?
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
Harga Pajero Sport Bekas Tahun ke Tahun: Cocok untuk Libur Akhir Tahun, 150 Juta Dapet?
-
Idola Kaum Pewaris: Tengok Dulu Harga Motor Kawasaki di Indonesia November 2025