Suara.com - Memiliki motor kesayangan seperti Honda PCX 160 tentu menyenangkan. Namun, sebagai pemilik kendaraan bermotor, kalian juga perlu memperhatikan kewajiban membayar pajak tahunan. Berapa ya kira-kira biaya pajak motor Honda PCX 160 pada September 2024 ini? Yuk, kita hitung bersama!
Sebelum membahas besaran pajak, kenali terlebih dahulu faktor apa saja yang berpengaruh tentang nilai pajak. Berikut beberapa faktor yang menjadi perhatian untuk pajak Honda PCX 160 dilansir dari berbagai sumber.
- Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB): Semakin tinggi NJKB, maka semakin besar pula pajak yang harus dibayarkan.
- Daerah atau Provinsi: Setiap daerah memiliki tarif pajak yang berbeda-beda.
- Tipe Kendaraan: Fitur dan spesifikasi kendaraan juga mempengaruhi besaran pajak.
Contoh Perhitungan Pajak Honda PCX 160
Sebagai contoh, mari kita hitung pajak Honda PCX 160 di wilayah DKI Jakarta. Berdasarkan data yang ada, NJKB untuk Honda PCX 160 tipe CBS adalah sekitar Rp 24,2 juta, sedangkan untuk tipe ABS sekitar Rp 24,9 juta.
Pajak Kendaraan Bermotor (PKB): Umumnya, PKB dihitung sebesar 2 persen dari NJKB. Jadi, untuk tipe CBS, PKB-nya adalah Rp 484.000, sedangkan untuk tipe ABS adalah Rp 498.000.
Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ): Untuk motor di bawah 250 cc, besaran SWDKLLJ umumnya adalah Rp 35.000.
Total Pajak yang Harus Dibayar:
Tipe CBS: Rp 484.000 (PKB) + Rp 35.000 (SWDKLLJ) = Rp 519.000
Tipe ABS: Rp 498.000 (PKB) + Rp 35.000 (SWDKLLJ) = Rp 533.000
Perlu Diingat, perhitungan di atas adalah perkiraan. Besaran pajak sebenarnya dapat berbeda tergantung pada kebijakan daerah setempat dan tahun pajak. Pajak dapat berubah setiap tahunnya.
Baca Juga: Tak Terima Petani RI Dibilang Nggak Makmur, Jokowi Beberkan Buktinya
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Bukan Toyota Supra, Ferry Irwandi Justru Pilih 'Supra Bapa' Tembus Area Terisolasi
-
Taklukkan Tanjakan dan Bebatuan Cadas, IPONE Pastikan Mesin Tetap Aman
-
50 Kendaraan Baru Berebut Gelar Bergengsi di FORWOT Car of The Year 2025
-
Mengulik Cara Kerja Mesin Mitsubishi Destinator, "Turbo Hanya Main Saat Dipanggil"
-
BeAT vs Scoopy, Lebih Irit Mana? Ini yang Paling Cocok Jadi Motor Pertama
-
Komunitas MBOIG Tunjuk Ketua Umum Baru Jalankan Organisasi
-
Motul Luncurkan Scooter Gear Plus 80W-90, Pelumas Gardan untuk Motor Matik
-
5 Tips Penting Beli Mobil Listrik Bekas agar Tak Boncos di Baterai, Jangan Asal Tergiur Murah
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta