Suara.com - Porsche, salah satu merek mobil mewah terkemuka di dunia, terpaksa mengurangi jaringan dealernya di China akibat penurunan penjualan yang signifikan.
Langkah ini diambil setelah perusahaan melaporkan penurunan laba bersih sebesar 41% pada kuartal ketiga tahun 2024.
China, yang sebelumnya menjadi pasar terbesar bagi Porsche, kini mengalami penurunan penjualan yang drastis. Pada paruh pertama tahun 2024, penjualan Porsche di China turun sebesar 33%.
Situasi ekonomi yang tidak stabil di China dan fokus konsumen pada model-model yang lebih terjangkau menjadi faktor utama penurunan penjualan.
Upaya Peningkatan Profitabilitas
Untuk menghadapi tantangan ini, Porsche akan melakukan beberapa langkah, termasuk:
- Penutupan dealer: Mengurangi jumlah dealer di China untuk memangkas biaya operasional.
- Penyesuaian portofolio produk: Mereview dan menyesuaikan portofolio produk untuk memenuhi permintaan pasar China.
- Pengurangan biaya: Mengurangi biaya operasional dan produksi untuk meningkatkan profitabilitas.
Dampak bagi Industri Otomotif
Penurunan penjualan Porsche di China merupakan sinyal peringatan bagi industri otomotif global. Perusahaan-perusahaan otomotif lainnya, seperti Mercedes-Benz, juga menghadapi tantangan serupa di pasar China.
Penurunan penjualan Porsche di China menunjukkan bahwa pasar otomotif global semakin kompleks dan penuh tantangan. Perusahaan-perusahaan otomotif perlu beradaptasi dengan cepat untuk menghadapi perubahan pasar dan menjaga profitabilitas.
Baca Juga: Menteri Dilarang Gunakan Mobil Impor Sebagai Kendaraan Dinas Berujung Klarifikasi
Berita Terkait
-
Menteri Dilarang Gunakan Mobil Impor Sebagai Kendaraan Dinas Berujung Klarifikasi
-
Toyota Kembangkan Perangkat Lunak Berbasis AI Lawan Dominasi Mobil China
-
Dilanda Krisis: Karyawan Volkswagen Terancam Potongan Gaji
-
Erick Thohir Setuju, Mobil Dinas Menteri Pakai Buatan Pindad
-
Gawat! Volkswagen akan Tutup 3 Pabrik, Puluhan Ribu Pekerja Terancam PHK
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik untuk Wanita: Desain Elegan, Fiturnya Bikin Berkendara Makin Nyaman
-
Rekomendasi Mobil Listrik Stylish untuk Ibu Muda
-
5 Mobil Listrik Bekas Rp100 Jutaan: Baterai Super Awet, Murah Biaya Perawatan
-
One3 Motoshop Buka Peluang Pebisnis Aftermartket di IMHAX 2025
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
2 Mobil Listrik yang Cocok untuk Perjalanan Bisnis Jarak Dekat, Pilih Kecil Gesit atau Muatan Besar?
-
KUIS: Seberapa 'Anak Mobil' Kamu?
-
Beda Pajak Motor Listrik vs Motor Bensin Biasa, Lebih Murah yang Mana?
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga 3 Baris Rp70 Jutaan: Irit, Kabin Lega, dan Hemat Perawatan
-
One3 Motoshop Hadirkan Brand Asal Jepang Active dan Galespeed di IMHAX 2025