Suara.com - Honda terus memperluas jejak revolusi kendaraan listriknya di Asia dengan rencana peluncuran skuter listrik CUV e: di India pada akhir November 2024.
Langkah strategis ini menyusul kesuksesan peluncurannya di Indonesia pada Oktober lalu, menandai komitmen serius Honda dalam mengembangkan mobilitas ramah lingkungan di kawasan Asia.
Melalui serangkaian teaser yang dirilis dilansir dari Gaadiwaadi, Honda India memberikan gambaran tentang skuter listrik yang akan hadir di pasar mereka.
Desain yang ditampilkan menunjukkan kemiripan signifikan dengan model CUV e: yang telah lebih dulu dipamerkan di EICMA 2024, lengkap dengan detail seperti dudukan suspensi monoshock dan sistem pengereman yang khas.
CUV e: hadir dengan desain premium futuristik yang mencerminkan era baru mobilitas listrik. Dibekali velg 12 inci dan garis-garis tajam pada bodinya, skuter ini menawarkan tampilan yang modern dan sophisticated.
Teknologi canggih Honda RoadSync Duo pada varian tertentu memungkinkan pengendara terkoneksi dengan ponsel mereka, menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih interaktif.
Performa CUV e: tidak kalah mengesankan dengan motor listrik lainnya. Honda CUV e: mampu memuntahkan tenaga 6 KW pada 3.500 rpm dan torsi 22 Nm pada 2.300 rpm.
Motor ini juga mampu mencapai kecepatan maksimal 83 km/jam dengan jarak tempuh hingga 80,7 km. Selain itu, skuter ini dilengkapi dengan dua baterai Honda Mobile Power Pack e: yang bisa ditukar atau diisi ulang.
Waktu pengisian dari 25 persen hingga 75 persen hanya membutuhkan 2,7 jam, sementara pengisian penuh memerlukan waktu 6 jam.
Baca Juga: Honda Perkenalkan 2 Motor Listrik, Salah Satunya Bergaya Sport
Fitur tiga mode berkendara (ECON, STD, dan Sport) memberikan fleksibilitas bagi pengendara untuk menyesuaikan karakteristik berkendara sesuai kebutuhan.
Dimensi yang kompak (1.889 x 664 x 1.096 mm) dengan jarak sumbu roda 1.310 mm menjadikannya ideal untuk penggunaan perkotaan. Kelengkapan modern seperti USB Type-C charger di console box menambah nilai praktis penggunaan sehari-hari.
Di Indonesia, CUV e: tersedia dalam dua varian dengan pilihan warna menarik. Varian standar hadir dalam Stellar Matte White, Silver, dan Black, sementara varian RoadSync Duo menawarkan nuansa Quantum Matte.
Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp 53-57 juta untuk varian standar dan Rp 57-61 juta untuk RoadSync Duo (termasuk dua unit baterai), on the road DKI Jakarta.
Bagaimana menurut Anda tentang ekspansi Honda CUV e: ke pasar India? Apakah langkah ini akan mempercepat adopsi kendaraan listrik di Asia?
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB