Suara.com - Pemerintah Vietnam akan memberikan imbalan sebesar 5 juta Dong atau setara Rp3 juta apabila masyarakat memberikan bukti pelanggaran lalu lintas kepada pihak berwajib.
“Program ini akan membuat jalanan menjadi lebih aman dan uang yang terkumpul dari denda tambahan serta yang ditambah dengan 30 persen uang yang terkumpul dari lelang pelat nomor, akan digunakan untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya,” tulis kebijakan tersebut, dikutip dari Vietnamnet, Selasa (7/1/2024).
Namun, jumlah yang diterima oleh warga Vietnam bisa bervariasi karena imbalan tersebut merupakan 10 persen dari total denda, sehingga beberapa pembayaran mungkin tidak terlalu besar.
Dana yang terkumpul dari denda ini akan digunakan untuk membeli kendaraan dan peralatan, mengembangkan sistem informasi, memelihara basis data lalu lintas, mendukung investigasi manajemen kemacetan, serta membayar petugas lalu lintas yang bertugas di malam hari.
Tindakan keamanan baru yang diterapkan di Vietnam mencakup pemasangan kamera pengawas, peningkatan denda, dan hukuman yang lebih berat untuk pelanggaran lalu lintas.
Misalnya, denda untuk menerobos lampu merah naik dari VND 4-6 juta menjadi VND 18-20 juta atau sekitar 11-12 juta rupiah.
Selain itu, pelanggaran seperti menghalangi pemeriksaan lalu lintas, mengamankan kargo dengan tidak benar, atau mengabaikan instruksi polisi kini dihukum hingga 30 kali lipat lebih berat dibanding sebelumnya.
Langkah ini mungkin terlihat kotor karena melibatkan pembayaran untuk mendapatkan informasi. Namun, tampaknya Vietnam merasa perlu mengambil tindakan tersebut.
Polisi menghadapi tantangan besar dalam menangani pelanggaran seperti pengemudi yang sering ngebut, menerobos lampu merah, melintas di sisi jalan yang salah, dan perilaku lain yang merugikan para pengguna jalan lain atau masyarakat umum.
Baca Juga: Gaikindo Tetap Optimistis Industri Otomotif Tumbuh Meski Pungutan Pajak Bertambah
Kontributor : Michele Alessandra Amabelle
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Pemilik Motor Diajak Ubah Kebiasaan Ganti Oli Mesin Jadi Solusi Performa untuk Kendaraan
-
5 Bagian Tersembunyi yang Wajib Dicek saat Beli Mobil Bekas Banjir
-
Seganteng Satria, Semurah Honda Beat Bekas: Intip Pesona Suzuki Young Star si Motor Irit
-
Suzuki Fronx Seirit Apa? Segini Taksiran Konsumsi BBM dan Harga Sekennya
-
NMAX dan ADV 160 Mana Teduh? Ini 5 Mobil Bekas Cakep Harga 50 Juta Cocok Jadi Wishlist 2026
-
Lebih Murah dari Versi Bensin: Segini Harga Mobil Bekas Daihatsu Rocky Diesel
-
5 Mobil Matic Bekas 50 Jutaan yang Kuat di Tanjakan, Ada SUV hingga Sedan
-
Alternatif Ganteng dari Avanza: Intip Harga Mobil Bekas dan Pajak Honda Mobilio 2014-2022
-
5 Motor Bebek Kuat Nanjak untuk Touring Libur Tahun Baru 2026
-
6 Servis yang Wajib Dilakukan Setelah Beli Mobil Bekas Agar Kendaraan Awet dan Nyaman